Substitusi Fermentasi Tepung Maggot (Hermetia Illucens) Pada Pakan Komersial Terhadap Kandungan Bahan Organik Dan Energi Daging Ikan Lele (Clarias Gariepimus)

• Main Author: Bima Surya Mahendra
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian
• Published: 2020
• Subjects: SH1-691 Aquaculture. Fisheries. Angling; SH20.3-191 Aquaculture
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/103267/3/1.%20HALAMAN%20DEPAN.pdf; http://repository.unair.ac.id/103267/1/2.%20RINGKASAN.pdf; http://repository.unair.ac.id/103267/2/3.%20DAFTAR%20ISI.pdf; http://repository.unair.ac.id/103267/4/4.%20I%20PENDAHULUAN.pdf; http://repository.unair.ac.id/103267/5/5.%20II%20TINJAUAN%20PUSTAKA.pdf; http://repository.unair.ac.id/103267/6/6.%20III%20KERANGKA%20KONSEPTUAL.pdf; http://repository.unair.ac.id/103267/7/7.%20IV%20METODOLOGI%20PENELITIAN.pdf; http://repository.unair.ac.id/103267/8/8.%20V%20HASIL%20DAN%20PEMBAHASAN.pdf; http://repository.unair.ac.id/103267/9/9.%20VI%20SIMPULAN%20DAN%20SARAN.pdf; http://repository.unair.ac.id/103267/10/10.%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf; http://repository.unair.ac.id/103267/12/11.%20LAMPIRAN.pdf; http://repository.unair.ac.id/103267/11/146-SURAT%20PERNYATAAN%20PUBLIKASI%20-%20Bima%20Surya.pdf; http://repository.unair.ac.id/103267/; http://lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Pakan adalah salah satu faktor penting kegiatan budidaya karena pakan menunjang pertumbuhan serta kelangsungan hidup organisme yang dibudidayakan.. Maggot atau black soldier fly (Hermetia illucens) dapat dijadikan tepung alternatif untuk mengurangi ketergantungan tepung ikan sebagai sumber protein hewani (Katayane et al., 2014). Hasil analisa proksimat tepung maggot mengandung bahan kering 95,9597%, abu 8,9592%, protein 34,9675%, lemak 7,7805%, serat kasar 30,2803%, BETN 13,9722% dan ME 2311,9685 Kcal/kg. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh subtitusi fermentasi tepung maggot (Hermetia illucens) pada pakan komersial terhadap kandungan bahan organik dan energi daging ikan lele (Clarias gariepimus). Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Airlangga, Surabaya. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri dari 5 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan yang digunakan adalah P0 pakan komersial 99% + tepung tapioka 1% (kontrol), P1 pakan komersial 94% + tepung tapioka 1% + fermentasi tepung maggot 5%, P2 pakan komersial 89% + tepung tapioka 1% + fermentasi tepung maggot 10%, P3 pakan komersial 84% + tepung tapioka 1% + fermentasi tepung maggot 15%, P4 pakan komersial 79% + tepung tapioka 1% + fermentasi tepung maggot 20%. Parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah kandungan bahan organik dan energi daging ikan lele yang diberi pakan subtitusi fermentasi tepung maggot dan dipelihara selama 30 hari. Analisis data menggunakan ANOVA (Analysis of Variance) dan dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan. Hasil penelitian ini adalah kandungan bahan organik daging ikan lele (Clarias gariepimus) terbaik dihasilkan pada dosis subtitusi fermentasi tepung maggot 15% dengan kandungan bahan organik 23,342b±0,213. Kandungan energi daging ikan lele (Clarias gariepimus) terbaik dihasilkan pada dosis subtitusi fermentasi tepung maggot 15% dengan kandungan energi 843,120b±9,618.