DETEKSI KELAINAN MATA AGE-RELATED MACULAR DEGENERATION (AMD) MENGGUNAKAN METODE HYBRID JARINGAN SYARAF TIRUAN DAN ALGORITMA GENETIKA
Age-Related Macular Degeneration (AMD) adalah suatu gangguan penglihatan sentral retina (makula) yang bersifat progresif. Di Negara berkembang degenerasi makula menjadi penyebab terbanyak hilangnya penglihatan yang irreversible pada individu di atas 50 tahun dan dalam skripsi ini metode yang digu...
Saved in:
主要作者: | |
---|---|
格式: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
語言: | Indonesian Indonesian |
出版: |
2016
|
主題: | |
在線閱讀: | http://repository.unair.ac.id/62227/1/MPM.18-17%20Pus%20d%20Abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/62227/2/MPM.18-17%20Pus%20d%20Sec.pdf http://repository.unair.ac.id/62227/ http://lib.unair.ac.id |
標簽: |
添加標簽
沒有標簽, 成為第一個標記此記錄!
|
總結: | Age-Related Macular Degeneration (AMD) adalah suatu gangguan penglihatan
sentral retina (makula) yang bersifat progresif. Di Negara berkembang degenerasi
makula menjadi penyebab terbanyak hilangnya penglihatan yang irreversible pada
individu di atas 50 tahun dan dalam skripsi ini metode yang digunakan untuk
mendeteksi kelainan mata Age-Related Macular Degeneration (AMD) adalah
hybrid Jaringan Saraf Tiruan (JST) dan Algoritma Genetika (AG). Karena
Jaringan Syaraf Tiruan telah digunakan secara luas dalam berbagai bidang
pengenalan pola dan menunjukkan keunggulan dibandingkan metode pelatihan
lainnya. Metode ini akan menentukan bobot dan bias yang optimal yang sesuai
dengan pola data. Data yang digunakan untuk penelitian ini sebanyak 30 citra
diantaranya terdiri dari 15 citra retina normal dan 15 citra retina AMD dimana
dibagi menjadi 2 bagian: 20 citra untuk pelatihan dan 10 citra untuk uji validasi.
Sebelum dilatih, citra – citra tersebut akan diproses untuk diubah menjadi nilai
numerik. Hasil dari proses tersebut akan digunakan sebagai input pada pelatihan.
Dari proses pelatihan ini didapat bobot dan bias yang optimal dengan MSE =
9.998482946344704E-6 dengan 5000 iterasi. Presentase keberhasilan pelatihan
adalah 100% dan prosentase uji validasi adalah 90%. |
---|