ALASAN KEBIJAKAN INDIA UNTUK MERATIFIKASI TRADE FACILITATION AGREEMENT (TFA) DI WTO

Penelitian ini berupaya untuk menjelaskan alasan kebijakan India dalam meratifikasi perjanjian Trade Facilitation Agreement (TFA) di WTO. Pemerintah India dalam Konferensi Bali WTO di tahun 2013 menyatakan tidak akan meratifikasi perjanjian TFA. Pernyataan sikap tersebut juga kembali ditegaskan di b...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: ALFIONITA RIZKY PERDANA, 071311233080
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Indonesian
Published: 2017
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/67914/1/Fis.HI.53.17%20.%20Per.a%20-%20ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/67914/2/Fis.HI.53.17%20.%20Per.a%20-%20SEC.pdf
http://repository.unair.ac.id/67914/3/Fis.HI.53.17%20.%20Per.a%20-%20JURNAL.pdf
http://repository.unair.ac.id/67914/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Penelitian ini berupaya untuk menjelaskan alasan kebijakan India dalam meratifikasi perjanjian Trade Facilitation Agreement (TFA) di WTO. Pemerintah India dalam Konferensi Bali WTO di tahun 2013 menyatakan tidak akan meratifikasi perjanjian TFA. Pernyataan sikap tersebut juga kembali ditegaskan di bulan Juli 2014. Pemerintah India selalu beralasan bahwa sebelum ada solusi permanen atas kebijakan public stockholding India tidak akan meratifikasi perjanjian tersebut. Akan tetapi, pada tahun 2016 pemerintah India menyerahkan notifikasi pada WTO bahwa India bersedia meratifikasi perjanjian TFA tersebut. Pemerintah India menyatakan melalui pernyataan resminya bahwa ratifikasi TFA dilakukan dengan tujuan untuk menciptakan iklim kemudahan berbisnis di India. Melalui penelitian ini, penulis menjelaskan alasan apa yang mendorong India bersedia mengeluarkan kebijakannya untuk meratifikasi TFA. Dengan menggunakan kerangka berpikir kepatuhan dan difusi kebijakan internasional, penelitian ini menjelaskan alasan-alasan dari aspek internasional yang mendorong India bersedia meratifikasi TFA. Melalui studi pustaka dan teknik analisis data kualitatif, didapat kesimpulan yang mendukung hipotesis dalam penelitian ini yakni adanya penerimaan insentif positif dari negara berpengaruh dan upaya membangun reputasi India di tengah eksistensi kompetitor ekonominya mendorong India mengubah kebijakannya untuk meratifikasi perjanjian TFA.