STUDI AWAL HOMOGEN PLUTONIUM DAN KECIL AKTINIDA BEBERAPA STRATEGI DAUR ULANG PADA PWR DENGAN MENGGUNAKAN SRAC-COREBN
Non-proliferation dan nilai ekonomi menjadi isu utama dalam setiap penelitian dan desain reaktor. Nilai ekonomi reaktor dapat ditingkatkan dengan memperpanjang burnup atau melakukan daur ulang, namun hal tersebut mengarah pada permasalahan proliferation pada proses spent fuel reprocessing yang haru...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Final Project |
| Language: | Indonesia |
| Online Access: | https://digilib.itb.ac.id/gdl/view/15467 |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Institution: | Institut Teknologi Bandung |
| Language: | Indonesia |
| Summary: | Non-proliferation dan nilai ekonomi menjadi isu utama dalam setiap penelitian dan desain reaktor. Nilai ekonomi reaktor dapat ditingkatkan dengan memperpanjang burnup atau melakukan daur ulang, namun hal tersebut mengarah pada permasalahan proliferation pada proses spent fuel reprocessing yang harus dilakukan. Strategi nonproliferasi mengusulkan untuk tidak memisahkan Plutonium dan Aktinida Minor pada saat spent fuel reprocessing dilakukan. Studi ini ditujukan untuk mengamati strategi multiple recycling Plutonium dan Aktinida Minor yang disertai oleh strategi non-proliferasi yang diusulkan. <br />
<br />
<br />
Hasil perhitungan menunjukan bahwa fuel dengan 8% of Pu dan MA dalam bentuk MOX menemiliki kecenderungan untuk meningkatkan berat Plutonium di dalam reaktor nuklir selama proses multiple recycling dilakukan, sementara <br />
<br />
<br />
bertambahnya berat Plutonium dan Aktinida Minor dalam bahan bakar menyebabkan kecenderungan reaktor untuk semakin cepat dalam mereduksi Plutonium. Dari ketiga <br />
<br />
<br />
kasus simulasi (8%, 10%, and 12% limbah dalam bahan bakar) menunjukan bahwa strategi multiple recycling mengikuti konsep protetcted plutonium production |
|---|