FINANCIAL FEASIBILITY STUDY FOR CV PUTRA PRATAMA IN THE UTILIZATION OF LAND AND OPTION OPENING SHOP

• Main Author: SAPUTRA - Nim: 29116245 , GINANJAR
• Format: Theses
• Language: Indonesia
• Online Access: https://digilib.itb.ac.id/gdl/view/27541
• Institution: Institut Teknologi Bandung

<p align="justify">Putra Pratama adalah salah satu produsen bunga mawar yang ada di lembang. Sebelumnya Putra Pratama memiliki unit usaha sapi perah. Seiring dengan waktu, biaya operasional khususnya untuk pakan ternak kian lama kian melambung tinggi, namun harga jual susu tidak dapat serta merta ikut naik karena harga jual yang dikendalikan oleh Koperasi, yang membuat Putra Pratama memutuskan untuk menutup divisi tersebut. Kini lahan yang dulunya dipakai untuk rumput sebagai salah satu pakan sapi perah tersebut pun sudah tidak digunakan. Perkembangan permintaan akan bunga mawar terus meningkat, baik dari dalam maupun luar negri. Jepang merupakan salah satu destinasi tujuan export bunga mawar. Untuk wilayah dalam negri permintaan tersebar diseluruh Indonesia. Jawa Timur merupakan produsen bunga mawar terbesar di Indonesia sedangkan Jawa Barat berada di urutan ke tiga. Dari seluruh total produksi di Indonesia masih belum cukup untuk memenuhi permintaan pasar baik dalam maupun luar negri. Saat ini Putra Pratama memiliki perkebunan mawar seluas 6.000 m dan merencanakan melakukan ekspansi seluas 4.000 m dari bekas lahan rumput. Hingga saat ini Putra Pratama menjual hasil produksinya kepada pengepul atau kolektor. Bagi kolektor yang saat ini dengan penambahan hasil produksi dari 4.000 m masih belum menutupi permintaan dari pasar yang dimiliki oleh kolektor tersebut. Namun Putra Pratama memiliki opsi untuk membuka toko sendiri. Penelitian ini bertujuan membantu Putra Pratama dalam melihat fisibiliti dari pemanfaatan lahan untuk digunakan sebagai ekspansi lahan tanam bunga mawar dan juga dalam opsi untuk membuka toko. Dalam penelitian ini penulis melakukan analisa pasar, operasional, sumber daya manusia, dan finansial. Dari hasil analisa, penulis menemukan gap atau selisih antara supply dan demand bunga mawar dimana jumlah permintaan yang lebih banyak dari demand yang ada, yang berarti Putra Pratama memiliki pasar untuk menjual bunga mawar hasil ekspansi lahan. Penulis melakukan berbagai analisa, seperti analisa dari sisi pemasaran, operasional, sumber daya manusia, dan keuangan. Dalam melakukan analisa keuangan penulis menggunakan metoda NPV (Net Present Value), IRR (Internal Rate of Return), PP (Payback Period), ROI (Return On Investment), dan ROE (Return On Equity). Berdasarkan analisis ini dapat dikatakan layak jika nilai proyek NPV lebih besar dari nol dan IRR lebih besar dari pada WACC (Weighted Average Cost of Capital). Setelah melakukan berbagai analisa untuk melakukan perluasan dengan niai NPV lebih besar dari 0 (no) dan nilai IRR lebih besar dari WACC dan analisa untuk membuka toko dengan niai NPV lebih besar dari 0 (no) dan nilai IRR lebih besar dari WACC menunjukan bisnis/projek ini layak untuk dilakukan, penulis dapat merekomendasi untuk melakukan ekspansi dengan memanfaatkan lahan yang ada serta dapat membuka toko rangkai bunga sendiri. Penulis pun merekomendasi berbagai opsional jenis produk, harga, lokasi, dan pemasarannya, ini dapat membantu Putra Pratama dalam memaksimalkan keuntungan dan sumber daya yang dimiliki.<p align="justify"> <br /> <br />