PENDEKATAN PROBABILISTIK UNTUK ASESMEN BAHAYA SEISMIK DI MYANMAR
Myanmar adalah salah satu zona seismik yang paling aktif di Asia Tenggara. Wilayah ini setiap tahun sering mengalami gempa bumi berskala sedang. Oleh sebab itu analisis bahaya seismik yang sesuai untuk wilayah ini sangat diperlukan. Dalam penelitian ini telah dilakukan analisis probabilistik bahaya...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Dissertations |
Language: | Indonesia |
Subjects: | |
Online Access: | https://digilib.itb.ac.id/gdl/view/39328 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Institut Teknologi Bandung |
Language: | Indonesia |
id |
id-itb.:39328 |
---|---|
spelling |
id-itb.:393282019-06-25T15:34:40ZPENDEKATAN PROBABILISTIK UNTUK ASESMEN BAHAYA SEISMIK DI MYANMAR Hlaing, Razar Teknik (Rekayasa, enjinering dan kegiatan berkaitan) Indonesia Dissertations bahaya seismik, PGA, Myanmar. INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG https://digilib.itb.ac.id/gdl/view/39328 Myanmar adalah salah satu zona seismik yang paling aktif di Asia Tenggara. Wilayah ini setiap tahun sering mengalami gempa bumi berskala sedang. Oleh sebab itu analisis bahaya seismik yang sesuai untuk wilayah ini sangat diperlukan. Dalam penelitian ini telah dilakukan analisis probabilistik bahaya gempa untuk memperkirakan dan memetakan percepatan tanah puncak (PGA) dan respons spektral pada periode 0,2 dan 1,0 detik, dengan probabilitas 2% dan 10% dari probabilitas terlampaui (exceedance) dalam 50 tahun yang berhubungan dengan periode ulang 475 dan 2475 tahun. Peta yang disajikan dalam penelitian ini lebih ditujukan untuk memberikan gambaran regional yang berguna untuk perencanaan tanggap darurat dan pengembangan perkotaan. Basis data yang digunakan dalam penelitian ini diambil dari USGS, ISC, NEIC dan HRVD. Katalog yang dikompilasi mencakup area 9° - 30° LU dan 90° –103° BT dan dengan magnitudo > 4 dari tahun 1900 hingga Desember 2017. Pembobotan yang didasarkan pada logic tree diterapkan untuk mengkuantifikasi besaran bahaya kegempaan akibat pengaruh dari berbagai sumber gempa pada setiap posisi titik estimasi. Dikarenakan belum adanya model GMPE pada area penelitian, maka digunakan model GMPE-NGA. Peta bahaya seismik yang dihasilkan telah mempertimbangkan hubungan empiris baru untuk mengkonversikan MS dan mb menjadi momen magnitudo dan laju sesar-sesar geser yang baru untuk Myanmar. Dalam studi ini, nilai bahaya seismik tertinggi dapat dilihat di bagian baratlau dan baratdaya Myanmar dan di sepanjang Sesar Sagaing. text |
institution |
Institut Teknologi Bandung |
building |
Institut Teknologi Bandung Library |
continent |
Asia |
country |
Indonesia Indonesia |
content_provider |
Institut Teknologi Bandung |
collection |
Digital ITB |
language |
Indonesia |
topic |
Teknik (Rekayasa, enjinering dan kegiatan berkaitan) |
spellingShingle |
Teknik (Rekayasa, enjinering dan kegiatan berkaitan) Hlaing, Razar PENDEKATAN PROBABILISTIK UNTUK ASESMEN BAHAYA SEISMIK DI MYANMAR |
description |
Myanmar adalah salah satu zona seismik yang paling aktif di Asia Tenggara. Wilayah ini setiap tahun sering mengalami gempa bumi berskala sedang. Oleh sebab itu analisis bahaya seismik yang sesuai untuk wilayah ini sangat diperlukan. Dalam penelitian ini telah dilakukan analisis probabilistik bahaya gempa untuk memperkirakan dan memetakan percepatan tanah puncak (PGA) dan respons spektral pada periode 0,2 dan 1,0 detik, dengan probabilitas 2% dan 10% dari probabilitas terlampaui (exceedance) dalam 50 tahun yang berhubungan dengan periode ulang 475 dan 2475 tahun. Peta yang disajikan dalam penelitian ini lebih ditujukan untuk memberikan gambaran regional yang berguna untuk perencanaan tanggap darurat dan pengembangan perkotaan. Basis data yang digunakan dalam penelitian ini diambil dari USGS, ISC, NEIC dan HRVD. Katalog yang dikompilasi mencakup area 9° - 30° LU dan 90° –103° BT dan dengan magnitudo > 4 dari tahun 1900 hingga Desember 2017. Pembobotan yang didasarkan pada logic tree diterapkan untuk mengkuantifikasi besaran bahaya kegempaan akibat pengaruh dari berbagai sumber gempa pada setiap posisi titik estimasi. Dikarenakan belum adanya model GMPE pada area penelitian, maka digunakan model GMPE-NGA. Peta bahaya seismik yang dihasilkan telah mempertimbangkan hubungan empiris baru untuk mengkonversikan MS dan mb menjadi momen magnitudo dan laju sesar-sesar geser yang baru untuk Myanmar. Dalam studi ini, nilai bahaya seismik tertinggi dapat dilihat di bagian baratlau dan baratdaya Myanmar dan di sepanjang Sesar Sagaing. |
format |
Dissertations |
author |
Hlaing, Razar |
author_facet |
Hlaing, Razar |
author_sort |
Hlaing, Razar |
title |
PENDEKATAN PROBABILISTIK UNTUK ASESMEN BAHAYA SEISMIK DI MYANMAR |
title_short |
PENDEKATAN PROBABILISTIK UNTUK ASESMEN BAHAYA SEISMIK DI MYANMAR |
title_full |
PENDEKATAN PROBABILISTIK UNTUK ASESMEN BAHAYA SEISMIK DI MYANMAR |
title_fullStr |
PENDEKATAN PROBABILISTIK UNTUK ASESMEN BAHAYA SEISMIK DI MYANMAR |
title_full_unstemmed |
PENDEKATAN PROBABILISTIK UNTUK ASESMEN BAHAYA SEISMIK DI MYANMAR |
title_sort |
pendekatan probabilistik untuk asesmen bahaya seismik di myanmar |
url |
https://digilib.itb.ac.id/gdl/view/39328 |
_version_ |
1822925260375195648 |