QUANTITATIVE RISK ASSESSMENT OF A PIPELINE
Statistik penggunaan pipa saat ini meningkat baik di perkotaan maupun pedesaan. Pipa merupakan solusi yang terbaik untuk memenuhi permintaan dan pasokan gas alam dan minyak bumi. Namun, jaringan pipa memiliki risiko tinggi dalam pengoperasiannya terutama di daerah perkotaan. Kegagalan pipa dapat ter...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Final Project |
Language: | Indonesia |
Subjects: | |
Online Access: | https://digilib.itb.ac.id/gdl/view/57732 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Institut Teknologi Bandung |
Language: | Indonesia |
Summary: | Statistik penggunaan pipa saat ini meningkat baik di perkotaan maupun pedesaan. Pipa merupakan solusi yang terbaik untuk memenuhi permintaan dan pasokan gas alam dan minyak bumi. Namun, jaringan pipa memiliki risiko tinggi dalam pengoperasiannya terutama di daerah perkotaan. Kegagalan pipa dapat terjadi sebagai pelepasan beracun dan mudah terbakar. Kegagalan jaringan pipa juga dapat menimbulkan dampak yang sangat besar bagi lingkungan sekitarnya, seperti hilangnya nyawa, kerusakan harta benda dan kerugian ekonomi. Oleh karena itu, penilaian risiko diperlukan untuk mengatasi dan mengatasi risiko dari kegagalan pipa. Penilaian risiko kuantitatif adalah salah satu dari banyak metode yang telah digunakan saat menilai risiko dari kegagalan pipa.
Risiko dari kegagalan pipa dapat dikategorikan menjadi dua jenis risiko yaitu risiko individu dan risiko sosial. Hasil risiko dari penilaian ini diperoleh dengan perhitungan probabilitas kegagalan dan konsekuensi kegagalan. Referensi yang dirujuk untuk penilaian ini didasarkan pada PD 8010-3:2009-A1-2013 untuk probabilitas kegagalan dan makalah penelitian Jo dan Ahn untuk perhitungan konsekuensi kegagalan. Setelah risiko diperoleh dari penilaian, berbagai metode mitigasi risiko direkomendasikan ke pipeline. Metode mitigasi risiko adalah untuk menurunkan atau menghilangkan tingkat risiko yang ada di dalam pipeline.
|
---|