ASSISTED HISTORY MATCHING DAN OPTIMISASI PENEMPATAN WELL MENGGUNAKAN METODE MANUAL DAN OTOMATIS DI LAPANGAN "S"
History matching adalah proses pengkondisian model geologi atau model static terhadap data produksi. Performa produksi reservoir pada kondisi operasi saat ini dan di masa depan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kelangsungan ekonomi dari proyek recovery minyak bumi sangat dipengaruhi oleh. O...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Final Project |
| Language: | Indonesia |
| Subjects: | |
| Online Access: | https://digilib.itb.ac.id/gdl/view/57806 |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Institution: | Institut Teknologi Bandung |
| Language: | Indonesia |
| Summary: | History matching adalah proses pengkondisian model geologi atau model static terhadap data produksi. Performa produksi reservoir pada kondisi operasi saat ini dan di masa depan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kelangsungan ekonomi dari proyek recovery minyak bumi sangat dipengaruhi oleh. Oleh karena itu, proses pengelolaan reservoir memerlukan evaluasi kinerja reservoir di masa lalu dan sekarang serta prediksi untuk masa depan.
Paper ini membahas proses Assisted History Matching di Lapangan “S”, yang mencakup analisis uncertainty parameter, menjalankan experimental design menggunakan algoritma Latin Hypercube, dan menjalankan optimisasi menggunakan algoritma Particle Swarm Optimization. Optimisasi well placement menggunakan metode otomatis dan manual dilakukan dengan data produksi terakhir pada desember 2019. Waktu simulasi yang digunakan selama 15 tahun dimulai dari januari 2020. Simulasi reservoir dan peramalan produksi dijalankan menggunakan software simulasi tNavigator. Penentuan well placement dengan metode manual dengan skenario 2 sumur produksi dan 2 sumur injeksi yang menghasilkan nilai Net Present Value (NPV) sebesar 5.72 US$ dibandingkan dengan metode otomatis yang menghasilkan Net Present Value (NPV) sebesar 9.044 juta US$. |
|---|