SENSITIVITY STUDY OF PERMEABILITY AND POROSITY TO DEVELOP AFFECTED AREA OF COALBED METHANE (CBM) PRODUCTION.

Dewasa ini teknologi terus berkembang dan mampu untuk memproduksikan energy dari tempat yang sebelumnya tidak mungkin. Alternatif energy ini disebut unconventional energy. Coalbed methane yang telah berkembang sebagai sumber daya energi yang penting sejak tahun 1980an merupakan salah satu jenis dari...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Yusra, Ilina
Format: Final Project
Language:Indonesia
Subjects:
Online Access:https://digilib.itb.ac.id/gdl/view/59283
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Institut Teknologi Bandung
Language: Indonesia
id id-itb.:59283
spelling id-itb.:592832021-09-07T16:19:46ZSENSITIVITY STUDY OF PERMEABILITY AND POROSITY TO DEVELOP AFFECTED AREA OF COALBED METHANE (CBM) PRODUCTION. Yusra, Ilina Pertambangan dan operasi berkaitan Indonesia Final Project coalbed methane, daerah terpengaruh, permeabilitas, porositas, simulasi reservoir INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG https://digilib.itb.ac.id/gdl/view/59283 Dewasa ini teknologi terus berkembang dan mampu untuk memproduksikan energy dari tempat yang sebelumnya tidak mungkin. Alternatif energy ini disebut unconventional energy. Coalbed methane yang telah berkembang sebagai sumber daya energi yang penting sejak tahun 1980an merupakan salah satu jenis dari unconventional energy selain energi konvensional seperti minyak dan gas. CBM merupakan reservoir yang memiliki sistem dual porosity yaitu macropores dan micropores. Selama proses coalification, sejumlah besar gas metana dihasilkan dan disimpan di dalam batubara pada bagian micropores. Karena batubara memiliki luas permuakaan dalam yang sangat besar, maka dapat menyimpan sejumlah besar gas kaya akan metana, atau hingga mencapai enam atau tujuh kali lipat dari volum gas yang terdapat pada reservoir gas alam konvensional pada besar batuan yang sama. Gas dalam micropori ini hanya akan lepas dari matrix oleh proses desorpsi dengan cara menurunkan tekanan reservoirnya atau disebut juga proses dewatering. Di CBM, terdapat gangguan atau interaksi antara sumur. Tidak seperti reservoir gas konvensional, gangguan sumur pada reservoir CBM merupakan kondisi yang menguntungkan. Hal ini sangat membantu dalam proses produksi air sehingga produksi gas akan semakin cepat. Studi ini berfokus pada analisa daerah terpengaruh pada reservoir ketika memproduksikan CBM. Sensitivitas yang akan dilakukan adalah terhadap permeabilitas dan porositas, keduanya dalam sistem rekah. Pada masing-masing sensitivitas, akan dilakukan analisa dari 3 kasus yaitu kasus homogen, heterogen, dan heterogen acak. text
institution Institut Teknologi Bandung
building Institut Teknologi Bandung Library
continent Asia
country Indonesia
Indonesia
content_provider Institut Teknologi Bandung
collection Digital ITB
language Indonesia
topic Pertambangan dan operasi berkaitan
spellingShingle Pertambangan dan operasi berkaitan
Yusra, Ilina
SENSITIVITY STUDY OF PERMEABILITY AND POROSITY TO DEVELOP AFFECTED AREA OF COALBED METHANE (CBM) PRODUCTION.
description Dewasa ini teknologi terus berkembang dan mampu untuk memproduksikan energy dari tempat yang sebelumnya tidak mungkin. Alternatif energy ini disebut unconventional energy. Coalbed methane yang telah berkembang sebagai sumber daya energi yang penting sejak tahun 1980an merupakan salah satu jenis dari unconventional energy selain energi konvensional seperti minyak dan gas. CBM merupakan reservoir yang memiliki sistem dual porosity yaitu macropores dan micropores. Selama proses coalification, sejumlah besar gas metana dihasilkan dan disimpan di dalam batubara pada bagian micropores. Karena batubara memiliki luas permuakaan dalam yang sangat besar, maka dapat menyimpan sejumlah besar gas kaya akan metana, atau hingga mencapai enam atau tujuh kali lipat dari volum gas yang terdapat pada reservoir gas alam konvensional pada besar batuan yang sama. Gas dalam micropori ini hanya akan lepas dari matrix oleh proses desorpsi dengan cara menurunkan tekanan reservoirnya atau disebut juga proses dewatering. Di CBM, terdapat gangguan atau interaksi antara sumur. Tidak seperti reservoir gas konvensional, gangguan sumur pada reservoir CBM merupakan kondisi yang menguntungkan. Hal ini sangat membantu dalam proses produksi air sehingga produksi gas akan semakin cepat. Studi ini berfokus pada analisa daerah terpengaruh pada reservoir ketika memproduksikan CBM. Sensitivitas yang akan dilakukan adalah terhadap permeabilitas dan porositas, keduanya dalam sistem rekah. Pada masing-masing sensitivitas, akan dilakukan analisa dari 3 kasus yaitu kasus homogen, heterogen, dan heterogen acak.
format Final Project
author Yusra, Ilina
author_facet Yusra, Ilina
author_sort Yusra, Ilina
title SENSITIVITY STUDY OF PERMEABILITY AND POROSITY TO DEVELOP AFFECTED AREA OF COALBED METHANE (CBM) PRODUCTION.
title_short SENSITIVITY STUDY OF PERMEABILITY AND POROSITY TO DEVELOP AFFECTED AREA OF COALBED METHANE (CBM) PRODUCTION.
title_full SENSITIVITY STUDY OF PERMEABILITY AND POROSITY TO DEVELOP AFFECTED AREA OF COALBED METHANE (CBM) PRODUCTION.
title_fullStr SENSITIVITY STUDY OF PERMEABILITY AND POROSITY TO DEVELOP AFFECTED AREA OF COALBED METHANE (CBM) PRODUCTION.
title_full_unstemmed SENSITIVITY STUDY OF PERMEABILITY AND POROSITY TO DEVELOP AFFECTED AREA OF COALBED METHANE (CBM) PRODUCTION.
title_sort sensitivity study of permeability and porosity to develop affected area of coalbed methane (cbm) production.
url https://digilib.itb.ac.id/gdl/view/59283
_version_ 1822931019920048128