AESTHETIC STUDIES OF BATIK BANDUNG (BANDUNGAN) DESIGN STYLES

Gaya desain merupakan representasi ideologis sekelompok pemikir, periode desain, atau pelakunya. Pada suatu karya desain, gaya menjadi suatu bentuk ekspresi atau sikap estetik yang khas hasil dari penciptaan. Begitupun dalam karya-karya batik di Bandung, Jawa Barat. Meskipun sec...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Ayulestari Soemardi, Ardita
Format: Theses
Language:Indonesia
Online Access:https://digilib.itb.ac.id/gdl/view/62317
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Institut Teknologi Bandung
Language: Indonesia
Description
Summary:Gaya desain merupakan representasi ideologis sekelompok pemikir, periode desain, atau pelakunya. Pada suatu karya desain, gaya menjadi suatu bentuk ekspresi atau sikap estetik yang khas hasil dari penciptaan. Begitupun dalam karya-karya batik di Bandung, Jawa Barat. Meskipun secara khusus, Bandung tidak memiliki tradisi dan sejarah perbatikan yang kuat. Pada perkembangannya, muncul usaha-usaha batik di Bandung yang diduga memiliki gagasan kekhasan desain pada karya-karya batiknya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik gaya desain yang meliputi komposisi, ragam hias, warna desain batik dari setiap pelaku batik ditinjau dari aspek visualnya, dan memahami pengaruh latar belakang pelaku batik terhadap gaya desain Batik Bandung atau dapat disebut juga batik bandungan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunaan metodologi kualitatif deskriptif dengan pendekatan estetika morfologi untuk mengungkapkan karakteristik objek penelitian dalam bentuk analisis dan uraian unsur estetik pada gaya desain batik Bandung. Data kualitatif dikumpulkan secara luring dan daring untuk mengambil sampel karya dalam bentuk foto dan data koleksi dokumentasi dari Hasan Batik, Batik Komar, Asayani Batik, dan Batik Fractal. Temuan penelitian menunjukkan bahwa gaya desain batik Bandung (Bandungan) cenderung bergaya desain modern – pesisiran dengan pola asimetris, menggunakan gubahan ragam hias klasik seperti kawung, tambal dan ceplok, ragam hias geometris kontemporer, flora dan fauna, dengan penggunaan warna bernuansa khas bandung seperti biru, kuning, putih dengan kombinasi warna lain seperti merah muda, merah, jingga dan cokelat.