COMSOL MODEL SIMPLIFICATION AND SENSITIVITY ANALYSIS OF PRODUCTION PARAMETERS IN SINGLE-PHASE, TWO-DIMENSIONAL, AXISYMMETRIC HEAVY OIL RECOVERY BY RADIO FREQUENCY HEATING
Minyak berat adalah sumber daya yang penting bagi masa depan umat manusia. Akan tetapi, saat ini hanya kurang dari 1% sumber daya tersebut yang telah diproduksi atau dikembangkan secara aktif, sehingga sumber daya tersebut menjadi objek studi lanjut yang menarik bagi industri perminyakan, terutama y...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Final Project |
Language: | Indonesia |
Subjects: | |
Online Access: | https://digilib.itb.ac.id/gdl/view/64243 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Institut Teknologi Bandung |
Language: | Indonesia |
Summary: | Minyak berat adalah sumber daya yang penting bagi masa depan umat manusia. Akan tetapi, saat ini hanya kurang dari 1% sumber daya tersebut yang telah diproduksi atau dikembangkan secara aktif, sehingga sumber daya tersebut menjadi objek studi lanjut yang menarik bagi industri perminyakan, terutama yang terkait dengan peningkatan perolehan minyak berat, termasuk penggunaan pemanasan elektromagnetik. Meskipun reservoir minyak berat di berbagai penjuru dunia menjanjikan untuk dikembangkan dan diproduksikan, viskositas yang tinggi selama ini menjadi kendala utama untuk perolehan minyak dari reservoir tersebut.
Stimulasi pemanasan elektromagnetik untuk perolehan minyak berat dimodelkan dengan mengkombinasikan modul Hukum Darcy dan Perpindahan Panas dalam COMSOl Multiphysics untuk menyederhanakan pekerjaan yang telah dilakukan sebelumnya oleh Carrizales yang menggunakan modul Persamaan Diferensial Parsial. Kemudian, sensitivitas factor perolehan setelah implementasi proyek selama 23 bulan terhadap frekuensi, daya, permeabilitas, dan derajat API dianalisis. Model yang digunakan bertipe satu fasa, dua dimensi, dan aksisimetris. |
---|