RECOVERY FACTOR CORRELATION FOR GAS CAP DRIVE RESERVOIR FROM MATERIAL BALANCE TANK MODEL
Untuk mengembangkan lapangan migas dengan recovery yang optimal, penting untuk memprediksi nilai recovery factor berdasarkan kondisi awal. Salah satu kondisi awal yang paling penting untuk dianalisis adalah dari faktor material balance equation (MBE). Penelitian ini difokuskan untuk mengembangkan ko...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Final Project |
Language: | Indonesia |
Subjects: | |
Online Access: | https://digilib.itb.ac.id/gdl/view/66170 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Institut Teknologi Bandung |
Language: | Indonesia |
Summary: | Untuk mengembangkan lapangan migas dengan recovery yang optimal, penting untuk memprediksi nilai recovery factor berdasarkan kondisi awal. Salah satu kondisi awal yang paling penting untuk dianalisis adalah dari faktor material balance equation (MBE). Penelitian ini difokuskan untuk mengembangkan korelasi faktor-faktor perolehan kualitatif sebagai pengaruh MBE khususnya free gas to oil ratio (m) untuk gas cap, aquifer outer-inner ratio (????????/????????) untuk aquifer, dan mobility ratio (M) untuk pengaruh gravitasi.
Simulasi dijalankan menggunakan “MBAL 10.5” dengan asumsi model fluida reservoir umum (generalized material balance) dan tangki diasumsikan didominasi minyak di awal. Berdasarkan hasil, m berkorelasi dengan perolehan minyak dan gas. Selanjutnya, ketika nilai m meningkat, perolehan minyak meningkat hingga berhenti pada nilai tinggi tertentu. Sementara itu, perolehan gas akan menurun seiring dengan meningkatnya nilai m. Semakin tinggi nilai ????????/???????? maka perolehan minyak dan gas bumi akan meningkat hingga berhenti pada nilai tertentu. Nilai M juga membuktikan bahwa pengaruh gravitasi juga berkorelasi dengan faktor pemulihan.
Oleh karena itu, sangat perlu untuk membandingkan efek dari masing-masing faktor MBE menggunakan analisis sensitivitas. Dengan demikian, M adalah faktor yang paling sensitif untuk perolehan minyak kemudian diikuti oleh m dan M dengan cara yang sama. Untuk perolehan gas, faktor yang paling sensitif adalah m. Studi ini juga mengembangkan korelasi faktor perolehan minyak dan gas dari faktor MBE menggunakan model stepwise linear regression Kesimpulannya, penelitian ini memberikan efek dari tiga faktor MBE untuk memprediksi faktor perolehan minyak dan gas untuk membantu pengambilan keputusan yang lebih baik dalam rencana pengembangan lapangan. |
---|