EVALUATING FUTURE OIL WELL INFLOW PERFORMANCE RELATIONSHIP BETWEEN PROPOSED METHOD AND EICKMEIER’S METHOD

Kemampuan reservoir untuk mengalirkan fluida sumur menurun seiring berjalannya waktu sebagai akibat dari penurunan tekanan reservoir akibat deplesi. Peramalam kurva Inflow Performance Relationship (IPR) di masa mendatang menjadi penting untuk dilakukan agar operasi produksi yang telah direncakan tid...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Amartya Salsabilla, Tiara
Format: Final Project
Language:Indonesia
Subjects:
Online Access:https://digilib.itb.ac.id/gdl/view/66302
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Institut Teknologi Bandung
Language: Indonesia
id id-itb.:66302
spelling id-itb.:663022022-06-27T17:36:23ZEVALUATING FUTURE OIL WELL INFLOW PERFORMANCE RELATIONSHIP BETWEEN PROPOSED METHOD AND EICKMEIER’S METHOD Amartya Salsabilla, Tiara Pertambangan dan operasi berkaitan Indonesia Final Project Data Transient, Inflow Performance Relationship di Masa Depan, Metode Eickmeier, Stabil INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG https://digilib.itb.ac.id/gdl/view/66302 Kemampuan reservoir untuk mengalirkan fluida sumur menurun seiring berjalannya waktu sebagai akibat dari penurunan tekanan reservoir akibat deplesi. Peramalam kurva Inflow Performance Relationship (IPR) di masa mendatang menjadi penting untuk dilakukan agar operasi produksi yang telah direncakan tidak menimbulkan masalah. Pada reservoir non-konvensional, permeabilitas yang dimiliki rendah sehingga memengaruhi waktu untuk reservoir mencapai waktu stabil. Sedangkan pada praktiknya, pengujian sumur hanya dilakukan maksimum selama 24 jam. Keterbatasan waktu pengujian sumur menyebabkan waktu stabil dari reservoir hampir tidak bisa dicapai sehingga data yang didapatkan masih dalam kondisi transient. Metode Eickmeier (1968) untuk menghitung kurva IPR di masa depan mengasumsikan data yang digunakan pada kondisi stabil. Persamaan peramalan kurva IPR di masa depan diusulkan dengan melihat pengaruh hasil dari metode Eickmeier (1968) dalam menghitung kurva IPR di masa depan dan dibandingkan dengan metode yang sudah ada yaitu metode Sukarno (1986). Studi ini terutama membahas tentang evaluasi perbandingan peramalan kurva IPR di masa depan menggunakan persamaan usulan dan metode Eickmeier (1968) dengan pertama-tama menghitung kurva IPR pada kondisi sekarang dengan data transient. Kurva IPR pada kondisi sekarang dihitung menggunakan metode yang diusulkan oleh Liviana pada penelitian sebelumnya. Liviana mengusulkan sebuah metode untuk memprediksi perhitungan kurva IPR pada kondisi stabil untuk reservoir non-konvensional. Nilai Absolute Open Flow (AOF) yang didapatkan akan digunakan dalam perhitungan selanjutnya untuk membangun kurva IPR di masa depan menggunakan persamaan usulan dan metode Eickmeier (1968) dan dibandingkan dengan metode Sukarno(1986). text
institution Institut Teknologi Bandung
building Institut Teknologi Bandung Library
continent Asia
country Indonesia
Indonesia
content_provider Institut Teknologi Bandung
collection Digital ITB
language Indonesia
topic Pertambangan dan operasi berkaitan
spellingShingle Pertambangan dan operasi berkaitan
Amartya Salsabilla, Tiara
EVALUATING FUTURE OIL WELL INFLOW PERFORMANCE RELATIONSHIP BETWEEN PROPOSED METHOD AND EICKMEIER’S METHOD
description Kemampuan reservoir untuk mengalirkan fluida sumur menurun seiring berjalannya waktu sebagai akibat dari penurunan tekanan reservoir akibat deplesi. Peramalam kurva Inflow Performance Relationship (IPR) di masa mendatang menjadi penting untuk dilakukan agar operasi produksi yang telah direncakan tidak menimbulkan masalah. Pada reservoir non-konvensional, permeabilitas yang dimiliki rendah sehingga memengaruhi waktu untuk reservoir mencapai waktu stabil. Sedangkan pada praktiknya, pengujian sumur hanya dilakukan maksimum selama 24 jam. Keterbatasan waktu pengujian sumur menyebabkan waktu stabil dari reservoir hampir tidak bisa dicapai sehingga data yang didapatkan masih dalam kondisi transient. Metode Eickmeier (1968) untuk menghitung kurva IPR di masa depan mengasumsikan data yang digunakan pada kondisi stabil. Persamaan peramalan kurva IPR di masa depan diusulkan dengan melihat pengaruh hasil dari metode Eickmeier (1968) dalam menghitung kurva IPR di masa depan dan dibandingkan dengan metode yang sudah ada yaitu metode Sukarno (1986). Studi ini terutama membahas tentang evaluasi perbandingan peramalan kurva IPR di masa depan menggunakan persamaan usulan dan metode Eickmeier (1968) dengan pertama-tama menghitung kurva IPR pada kondisi sekarang dengan data transient. Kurva IPR pada kondisi sekarang dihitung menggunakan metode yang diusulkan oleh Liviana pada penelitian sebelumnya. Liviana mengusulkan sebuah metode untuk memprediksi perhitungan kurva IPR pada kondisi stabil untuk reservoir non-konvensional. Nilai Absolute Open Flow (AOF) yang didapatkan akan digunakan dalam perhitungan selanjutnya untuk membangun kurva IPR di masa depan menggunakan persamaan usulan dan metode Eickmeier (1968) dan dibandingkan dengan metode Sukarno(1986).
format Final Project
author Amartya Salsabilla, Tiara
author_facet Amartya Salsabilla, Tiara
author_sort Amartya Salsabilla, Tiara
title EVALUATING FUTURE OIL WELL INFLOW PERFORMANCE RELATIONSHIP BETWEEN PROPOSED METHOD AND EICKMEIER’S METHOD
title_short EVALUATING FUTURE OIL WELL INFLOW PERFORMANCE RELATIONSHIP BETWEEN PROPOSED METHOD AND EICKMEIER’S METHOD
title_full EVALUATING FUTURE OIL WELL INFLOW PERFORMANCE RELATIONSHIP BETWEEN PROPOSED METHOD AND EICKMEIER’S METHOD
title_fullStr EVALUATING FUTURE OIL WELL INFLOW PERFORMANCE RELATIONSHIP BETWEEN PROPOSED METHOD AND EICKMEIER’S METHOD
title_full_unstemmed EVALUATING FUTURE OIL WELL INFLOW PERFORMANCE RELATIONSHIP BETWEEN PROPOSED METHOD AND EICKMEIER’S METHOD
title_sort evaluating future oil well inflow performance relationship between proposed method and eickmeier’s method
url https://digilib.itb.ac.id/gdl/view/66302
_version_ 1822933001887023104