SIMULASI EKSPERIMEN COREFLOOD SURFAKTAN-POLIMER DAN SENSITIVITAS KONSENTRASI KIMIA
Injeksi surfaktan-polimer telah menjadi metode populer untuk meningkatkan produksi minyak di lapangan minyak yang sudah tua karena manfaatnya dalam mengurangi tegangan antarmuka dan mengontrol mobilitas fluida. Studi ini berfokus pada pembuatan model simulasi untuk injeksi surfaktan-polimer berdasar...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Final Project |
Language: | Indonesia |
Subjects: | |
Online Access: | https://digilib.itb.ac.id/gdl/view/73416 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Institut Teknologi Bandung |
Language: | Indonesia |
id |
id-itb.:73416 |
---|---|
spelling |
id-itb.:734162023-06-20T10:10:30ZSIMULASI EKSPERIMEN COREFLOOD SURFAKTAN-POLIMER DAN SENSITIVITAS KONSENTRASI KIMIA Natanael, Wilson Pertambangan dan operasi berkaitan Indonesia Final Project model simulasi, coreflooding, injeksi surfaktan-polimer INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG https://digilib.itb.ac.id/gdl/view/73416 Injeksi surfaktan-polimer telah menjadi metode populer untuk meningkatkan produksi minyak di lapangan minyak yang sudah tua karena manfaatnya dalam mengurangi tegangan antarmuka dan mengontrol mobilitas fluida. Studi ini berfokus pada pembuatan model simulasi untuk injeksi surfaktan-polimer berdasarkan data eksperimen laboratorium, diikuti dengan validasi model melalui perbandingan dengan hasil uji coreflooding. Model simulasi coreflooding dikembangkan menggunakan data laboratorium dan kemudian disesuaikan dengan kondisi eksperimen sebenarnya. Parameter yang diuji dalam studi ini meliputi titik akhir dan lengkung kurva permeabilitas relatif minyak dan air, serta fungsi desaturasi kapiler surfaktan. Model 1-D mencakup sumur "producer" dan "injector" yang ditempatkan di tepi grid untuk mereplikasi perangkat coreflood. Model ini dibangun menggunakan koordinat kartesian dan perangkat lunak tNavigator (RFD). Proses pencocokan sejarah selama tahap waterflood dan injeksi surfaktan-polimer menunjukkan keterkaitan yang memuaskan antara berbagai parameter, termasuk minyak, air, tekanan, dan persentase air, dengan hasil eksperimental. Analisis sensitivitas dilakukan dengan menggabungkan penambahan atau pengurangan konsentrasi surfaktan dan polimer. Mengubah konsentrasi surfaktan menjadi 0.5%, 0.3%, dan 0.1% menghasilkan perolehan minyak masing-masing sebesar 82.24%, 80.70%, dan 47.87%, menurut analisis sensitivitas. Demikian pula, mengubah konsentrasi polimer menjadi 500 ppm, 1000 ppm, dan 5000 ppm menghasilkan perolehan minyak berturut-turut sebesar 74.19%, 80.70%, dan 82.31%. text |
institution |
Institut Teknologi Bandung |
building |
Institut Teknologi Bandung Library |
continent |
Asia |
country |
Indonesia Indonesia |
content_provider |
Institut Teknologi Bandung |
collection |
Digital ITB |
language |
Indonesia |
topic |
Pertambangan dan operasi berkaitan |
spellingShingle |
Pertambangan dan operasi berkaitan Natanael, Wilson SIMULASI EKSPERIMEN COREFLOOD SURFAKTAN-POLIMER DAN SENSITIVITAS KONSENTRASI KIMIA |
description |
Injeksi surfaktan-polimer telah menjadi metode populer untuk meningkatkan produksi minyak di lapangan minyak yang sudah tua karena manfaatnya dalam mengurangi tegangan antarmuka dan mengontrol mobilitas fluida. Studi ini berfokus pada pembuatan model simulasi untuk injeksi surfaktan-polimer berdasarkan data eksperimen laboratorium, diikuti dengan validasi model melalui perbandingan dengan hasil uji coreflooding. Model simulasi coreflooding dikembangkan menggunakan data laboratorium dan kemudian disesuaikan dengan kondisi eksperimen sebenarnya. Parameter yang diuji dalam studi ini meliputi titik akhir dan lengkung kurva permeabilitas relatif minyak dan air, serta fungsi desaturasi kapiler surfaktan. Model 1-D mencakup sumur "producer" dan "injector" yang ditempatkan di tepi grid untuk mereplikasi perangkat coreflood. Model ini dibangun menggunakan koordinat kartesian dan perangkat lunak tNavigator (RFD). Proses pencocokan sejarah selama tahap waterflood dan injeksi surfaktan-polimer menunjukkan keterkaitan yang memuaskan antara berbagai parameter, termasuk minyak, air, tekanan, dan persentase air, dengan hasil eksperimental. Analisis sensitivitas dilakukan dengan menggabungkan penambahan atau pengurangan konsentrasi surfaktan dan polimer. Mengubah konsentrasi surfaktan menjadi 0.5%, 0.3%, dan 0.1% menghasilkan perolehan minyak masing-masing sebesar 82.24%, 80.70%, dan 47.87%, menurut analisis sensitivitas. Demikian pula, mengubah konsentrasi polimer menjadi 500 ppm, 1000 ppm, dan 5000 ppm menghasilkan perolehan minyak berturut-turut sebesar 74.19%, 80.70%, dan 82.31%. |
format |
Final Project |
author |
Natanael, Wilson |
author_facet |
Natanael, Wilson |
author_sort |
Natanael, Wilson |
title |
SIMULASI EKSPERIMEN COREFLOOD SURFAKTAN-POLIMER DAN SENSITIVITAS KONSENTRASI KIMIA |
title_short |
SIMULASI EKSPERIMEN COREFLOOD SURFAKTAN-POLIMER DAN SENSITIVITAS KONSENTRASI KIMIA |
title_full |
SIMULASI EKSPERIMEN COREFLOOD SURFAKTAN-POLIMER DAN SENSITIVITAS KONSENTRASI KIMIA |
title_fullStr |
SIMULASI EKSPERIMEN COREFLOOD SURFAKTAN-POLIMER DAN SENSITIVITAS KONSENTRASI KIMIA |
title_full_unstemmed |
SIMULASI EKSPERIMEN COREFLOOD SURFAKTAN-POLIMER DAN SENSITIVITAS KONSENTRASI KIMIA |
title_sort |
simulasi eksperimen coreflood surfaktan-polimer dan sensitivitas konsentrasi kimia |
url |
https://digilib.itb.ac.id/gdl/view/73416 |
_version_ |
1822007101011001344 |