Pandangan Para Tokoh Tentang Celeng Dan Maknanya Dalam Novel Menyusu Celeng Karya Sindhunata

Penelitian ini berjudul Pandangan Para Tokoh Tentang Celeng dan Maknanya dalam Novel Menyusu Celeng Karya Sindhunata. Tujuan dalam penelitian ini yaitu mengindetifikasi keberagaman pandangan para tokoh terhadap celeng, yang kemudian akan dimaknai pandangannya. Permasalahan yang menarik dari novel in...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Farah Rahayu, -
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Published: 2020
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/102027/1/1.%20HALAMAN%20JUDUL.pdf
http://repository.unair.ac.id/102027/2/2.%20ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/102027/3/3.%20DAFTAR%20ISI.pdf
http://repository.unair.ac.id/102027/4/4.%20BAB%20I%20PENDAHULUAN.pdf
http://repository.unair.ac.id/102027/5/5.%20BAB%20II%20PANDANGAN%20PARA%20TOKOH%20ATAS%20CELENG.pdf
http://repository.unair.ac.id/102027/6/6.%20BAB%20III%20MAKNA%20PANDANGAN%20PARA%20TOKOH%20ATAS%20CELENG.pdf
http://repository.unair.ac.id/102027/7/7.%20BAB%20IV%20KESIMPULAN.pdf
http://repository.unair.ac.id/102027/8/8.%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.unair.ac.id/102027/9/9.%20PERNYATAAN%20KESEDIAAN%20PUBLIKASI.pdf
http://repository.unair.ac.id/102027/
http://www.lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Penelitian ini berjudul Pandangan Para Tokoh Tentang Celeng dan Maknanya dalam Novel Menyusu Celeng Karya Sindhunata. Tujuan dalam penelitian ini yaitu mengindetifikasi keberagaman pandangan para tokoh terhadap celeng, yang kemudian akan dimaknai pandangannya. Permasalahan yang menarik dari novel ini adalah terdapat pada pandangan yang berbeda terhadap celeng.Teori yang dimanfaatkan dalam penelitian ini adalah teori fiksi Robert Stanton, namun tidak semua teori yang digunakan, untuk lebih fokus, memanfaatkan teori tema, karakter, dan sudut pandang. Guna menelaah pandangan para tokoh dan maknanya. Kemudian, metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Temuan pada Bab II, yaitu mengidentifikasi keberagaman pandnagan, akan mempermudah dalam menelaah maknanya dalam Bab III. Hasil penelitian ini adalah celeng dimaknai tidak hanya sebagai hewan liar saja, namun dijadikan ikon untuk mengkritik kondisi sosial dengan sistem pemerintahan yang buruk. Celeng diasumsikan tepat untuk merepresentasikan wajah pemerintahan yang tidak memanusiakan manusia, serta sebagai idiologi untuk mengingatkan diri sendiri yang masih memiliki sifat-sifat layaknya hewan.