Jumlah Eritrosit dan Diferensial Leukosit Ikan Mas Koki (Carassius auratus) yang Diberi Larutan Whole Cell Lernaea dengan Dosis dan Waktu Pemeliharan yang Berbeda
Ikan mas koki (Carassius auratus) merupakan salah satu ikan hias air tawar yang populer dan banyak diminati. Untuk memenuhi permintaan pasar mengharuskan pembudidaya meningkatkan produksi ikan mas koki. Masalah utama yang sering terjadi adalah munculnya serangan penyakit yang disebabkan oleh patogen...
Saved in:
id |
id-langga.103299 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
id-langga.1032992021-01-22T04:35:41Z http://repository.unair.ac.id/103299/ Jumlah Eritrosit dan Diferensial Leukosit Ikan Mas Koki (Carassius auratus) yang Diberi Larutan Whole Cell Lernaea dengan Dosis dan Waktu Pemeliharan yang Berbeda S.C. Isyaroh Tartila Qurratul Aini SH1-691 Aquaculture. Fisheries. Angling Ikan mas koki (Carassius auratus) merupakan salah satu ikan hias air tawar yang populer dan banyak diminati. Untuk memenuhi permintaan pasar mengharuskan pembudidaya meningkatkan produksi ikan mas koki. Masalah utama yang sering terjadi adalah munculnya serangan penyakit yang disebabkan oleh patogen selama pemeliharaan ikan. Alternatif yang dapat digunakan untuk mengontrol serangan patogen pada ikan adalah dengan meningkatkan aktivitas sel-sel pertahanan tubuh ikan. Whole cell Lernaea telah diketahui memiliki berat molekul protein tinggi dan memenuhi syarat untuk bersifat imunogenik, dan diduga dapat meningkatkan aktivitas sel – sel pertahanan tubuh ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah eritrosit dan diferensial leukosit ikan mas koki (Carassius auratus) yang diberi larutan whole cell Lernaea dengan dosis dan waktu pemeliharaan yang berbeda. Metode pada penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap pola faktorial yang terdiri dari dua faktor. Faktor A merupakan dosis yang diberikan terdiri dari 0 ppm, 3 ppm. 5 ppm, dan 7 ppm. Dan faktor B adalah lama waktu pemeliharaan yang terdiri dari hari ke-0, hari ke-7, hari ke-14 dan hari ke-21. Masing-masing akurium pemeliharaan diisi dengan 15 liter air dan padat tebar ikanyang digunakan adalah 1 individu/L. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah eritrosit tertinggi terdapat pada dosis 5 ppm dengan waktu pemeliharaan hari ke-7 sebesar 2,50 × 106 sel/ml, sedangkan yang terendah terdapat pada dosis 0 ppm dengan lama waktu pemeliharaan hari ke-0 sebesar 1,61 × 106 sel/ml. Diferensial leukosit tertinggi terdapat pada dosis 3 ppm dengan lama waktu pemeliharaan hari ke-14 sebesar 99,30 %. Hasil uji statistik menunjukkan terdapat pengaruh (p < 0,05) antara dosis larutan whole cell Lernaea terhadap jumlah eritrosit. Terdapat pengaruh (p < 0,05) antara waktu pemeliharaan yang berbeda terhadap diferensial leukosit ikan mas koki. Hasil uji statistik juga menunjukkan bahwa tidak terdapat interaksi (p > 0,05) antara dosis pemberian larutan whole cell Lernaea dengan waktu pemeliharaan yang berbeda terhadap diferensial leukosit ikan mas koki. 2020 Thesis NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/103299/1/1.%20HALAMAN%20JUDUL%20.pdf text id http://repository.unair.ac.id/103299/2/2.%20RINGKASAN.pdf text id http://repository.unair.ac.id/103299/3/3.%20DAFTAR%20ISI.pdf text id http://repository.unair.ac.id/103299/4/4.%20BAB%20I%20PENDAHULUAN.pdf text id http://repository.unair.ac.id/103299/5/5.%20BAB%20II%20TINJAUAN%20PUSTAKA.pdf text id http://repository.unair.ac.id/103299/6/6.%20BAB%20III%20KERANGKA%20KONSEPTUAL%20DAN%20HIPOTESIS.pdf text id http://repository.unair.ac.id/103299/7/7.%20BAB%20IV%20METODOLOGI%20PENELITIAN.pdf text id http://repository.unair.ac.id/103299/8/8.%20BAB%20V%20HASIL%20DAN%20PEMBAHASAN.pdf text id http://repository.unair.ac.id/103299/9/9.%20BAB%20VI%20KESIMPULAN%20DAN%20SARAN.pdf text id http://repository.unair.ac.id/103299/10/10.%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf text id http://repository.unair.ac.id/103299/11/11.%20LAMPIRAN.pdf text id http://repository.unair.ac.id/103299/12/Permohonan%20Embargo.pdf S.C. Isyaroh Tartila Qurratul Aini (2020) Jumlah Eritrosit dan Diferensial Leukosit Ikan Mas Koki (Carassius auratus) yang Diberi Larutan Whole Cell Lernaea dengan Dosis dan Waktu Pemeliharan yang Berbeda. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA. http://www.lib.unair.ac.id |
institution |
Universitas Airlangga |
building |
Universitas Airlangga Library |
continent |
Asia |
country |
Indonesia Indonesia |
content_provider |
Universitas Airlangga Library |
collection |
UNAIR Repository |
language |
Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian |
topic |
SH1-691 Aquaculture. Fisheries. Angling |
spellingShingle |
SH1-691 Aquaculture. Fisheries. Angling S.C. Isyaroh Tartila Qurratul Aini Jumlah Eritrosit dan Diferensial Leukosit Ikan Mas Koki (Carassius auratus) yang Diberi Larutan Whole Cell Lernaea dengan Dosis dan Waktu Pemeliharan yang Berbeda |
description |
Ikan mas koki (Carassius auratus) merupakan salah satu ikan hias air tawar yang populer dan banyak diminati. Untuk memenuhi permintaan pasar mengharuskan pembudidaya meningkatkan produksi ikan mas koki. Masalah utama yang sering terjadi adalah munculnya serangan penyakit yang disebabkan oleh patogen selama pemeliharaan ikan. Alternatif yang dapat digunakan untuk mengontrol serangan patogen pada ikan adalah dengan meningkatkan aktivitas sel-sel pertahanan tubuh ikan. Whole cell Lernaea telah diketahui memiliki berat molekul protein tinggi dan memenuhi syarat untuk bersifat imunogenik, dan diduga dapat meningkatkan aktivitas sel – sel pertahanan tubuh ikan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah eritrosit dan diferensial leukosit ikan mas koki (Carassius auratus) yang diberi larutan whole cell Lernaea dengan dosis dan waktu pemeliharaan yang berbeda. Metode pada penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap pola faktorial yang terdiri dari dua faktor. Faktor A merupakan dosis yang diberikan terdiri dari 0 ppm, 3 ppm. 5 ppm, dan 7 ppm. Dan faktor B adalah lama waktu pemeliharaan yang terdiri dari hari ke-0, hari ke-7, hari ke-14 dan hari ke-21. Masing-masing akurium pemeliharaan diisi dengan 15 liter air dan padat tebar ikanyang digunakan adalah 1 individu/L.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah eritrosit tertinggi terdapat pada dosis 5 ppm dengan waktu pemeliharaan hari ke-7 sebesar 2,50 × 106 sel/ml, sedangkan yang terendah terdapat pada dosis 0 ppm dengan lama waktu pemeliharaan hari ke-0 sebesar 1,61 × 106 sel/ml. Diferensial leukosit tertinggi terdapat pada dosis 3 ppm dengan lama waktu pemeliharaan hari ke-14 sebesar 99,30 %. Hasil uji statistik menunjukkan terdapat pengaruh (p < 0,05) antara dosis larutan whole cell Lernaea terhadap jumlah eritrosit. Terdapat pengaruh (p < 0,05) antara waktu pemeliharaan yang berbeda terhadap diferensial leukosit ikan mas koki. Hasil uji statistik juga menunjukkan bahwa tidak terdapat interaksi (p > 0,05) antara dosis pemberian larutan whole cell Lernaea dengan waktu pemeliharaan yang berbeda terhadap diferensial leukosit ikan mas koki. |
format |
Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
author |
S.C. Isyaroh Tartila Qurratul Aini |
author_facet |
S.C. Isyaroh Tartila Qurratul Aini |
author_sort |
S.C. Isyaroh Tartila Qurratul Aini |
title |
Jumlah Eritrosit dan Diferensial Leukosit Ikan Mas Koki (Carassius auratus) yang Diberi Larutan Whole Cell Lernaea dengan Dosis dan Waktu Pemeliharan yang Berbeda |
title_short |
Jumlah Eritrosit dan Diferensial Leukosit Ikan Mas Koki (Carassius auratus) yang Diberi Larutan Whole Cell Lernaea dengan Dosis dan Waktu Pemeliharan yang Berbeda |
title_full |
Jumlah Eritrosit dan Diferensial Leukosit Ikan Mas Koki (Carassius auratus) yang Diberi Larutan Whole Cell Lernaea dengan Dosis dan Waktu Pemeliharan yang Berbeda |
title_fullStr |
Jumlah Eritrosit dan Diferensial Leukosit Ikan Mas Koki (Carassius auratus) yang Diberi Larutan Whole Cell Lernaea dengan Dosis dan Waktu Pemeliharan yang Berbeda |
title_full_unstemmed |
Jumlah Eritrosit dan Diferensial Leukosit Ikan Mas Koki (Carassius auratus) yang Diberi Larutan Whole Cell Lernaea dengan Dosis dan Waktu Pemeliharan yang Berbeda |
title_sort |
jumlah eritrosit dan diferensial leukosit ikan mas koki (carassius auratus) yang diberi larutan whole cell lernaea dengan dosis dan waktu pemeliharan yang berbeda |
publishDate |
2020 |
url |
http://repository.unair.ac.id/103299/1/1.%20HALAMAN%20JUDUL%20.pdf http://repository.unair.ac.id/103299/2/2.%20RINGKASAN.pdf http://repository.unair.ac.id/103299/3/3.%20DAFTAR%20ISI.pdf http://repository.unair.ac.id/103299/4/4.%20BAB%20I%20PENDAHULUAN.pdf http://repository.unair.ac.id/103299/5/5.%20BAB%20II%20TINJAUAN%20PUSTAKA.pdf http://repository.unair.ac.id/103299/6/6.%20BAB%20III%20KERANGKA%20KONSEPTUAL%20DAN%20HIPOTESIS.pdf http://repository.unair.ac.id/103299/7/7.%20BAB%20IV%20METODOLOGI%20PENELITIAN.pdf http://repository.unair.ac.id/103299/8/8.%20BAB%20V%20HASIL%20DAN%20PEMBAHASAN.pdf http://repository.unair.ac.id/103299/9/9.%20BAB%20VI%20KESIMPULAN%20DAN%20SARAN.pdf http://repository.unair.ac.id/103299/10/10.%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.unair.ac.id/103299/11/11.%20LAMPIRAN.pdf http://repository.unair.ac.id/103299/12/Permohonan%20Embargo.pdf http://repository.unair.ac.id/103299/ http://www.lib.unair.ac.id |
_version_ |
1690631654918324224 |