Identifikasi Aeromonas Salmonicida Pada Ikan Lele (Clarias Bathracus) Secara Fenotip Dan Genotip
Infeksi A. salmonicida menyebabkan penyakit furunkulosis yang menyebebakan kematian tinggi pada ikan air tawar dan laut. Infeksi bakteri ini pada ikan air tawar sebelumnya telah tercatatat pada ikan gurami (Osphronemus gouramy) di Blitar tahun 2016 dan pada ikan mas (Cyprinus carpio) di Yogyakarta t...
Saved in:
| Summary: | Infeksi A. salmonicida menyebabkan penyakit furunkulosis yang menyebebakan kematian tinggi pada ikan air tawar dan laut. Infeksi bakteri ini pada ikan air tawar sebelumnya telah tercatatat pada ikan gurami (Osphronemus gouramy) di Blitar tahun 2016 dan pada ikan mas (Cyprinus carpio) di Yogyakarta tahun 2017. Infeksi bakteri ini pada ikan lele belum pernah dilaporkan di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui variasi fenotip dan genotip A. salmonicida pada ikan lele di Mojokerto, Tuban, Gresik, Jombang dan Surabaya. Identifikasi dan isolasi A. salmonicida pada ikan lele berasal dari beberapa wilayah di Jawa Timur (Mojokerto, Tuban, Gresik, Jombang dan Surabaya) dilakukan secara fenotip di Laboratorium Mikrobiologi dan Analisa Penyakit Ikan, Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Airlangga. Isolat dari kelima ikan lele di daerah yang berbeda kemudian di identifikasi lebih lanjut dengan metode PCR (Polymerase Chain Reaction) di Balai KIPM SurabAya II. Primer yang digunakan adalah AS15 f (5’-CGTTGGATATGGCTCTTCCT-3’) dan AS15 r(5’- CTCAAAAGGCTGCGT ACCA-3’). A. salmonicida subsp salmonicida telah ditemukan pada ikan lele di Mojokerto, Tuban, Gresik, Jombang dan Surabaya denganpemenuhan karakter 86% sampai 96%. Penelitian juga menemukan variasi karakter fenotipantar isolat A. salmonicida subsp salmonicida pada ikan lele dengan persamaan karakter sebesar 75% sampai 96%. Kelima isolat juga terdeteksi memiliki pita DNA \sebesar 423 bp menggunakan metode PCR menggunakan Primer yang digunakan adalah AS15 f (5’-CGTTGGATATGGCTCTTCCT-3’) dan AS15 r(5’- CTCAAAAGGCTGCGTACCA-3’). |
|---|