EFEK RADIASI RADIOGRAFI PANORAMIK TERHADAP JUMLAH MIKRONUKLEI SEL MUKOSA RONGGA MULUT (NARRATIVE REVIEW)

• Main Author: ALIFAH TRIXIE AURORA HAKIM, -
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian
• Published: 2020
• Subjects: R Medicine; RK Dentistry
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/104556/1/1.%20HALAMAN%20JUDUL%20.pdf; http://repository.unair.ac.id/104556/2/2.%20ABSTRAK%20.pdf; http://repository.unair.ac.id/104556/3/3.%20DAFTAR%20ISI%20.pdf; http://repository.unair.ac.id/104556/4/4.%20BAB%201%20.pdf; http://repository.unair.ac.id/104556/5/5.%20BAB%202%20.pdf; http://repository.unair.ac.id/104556/6/6.%20BAB%203%20.pdf; http://repository.unair.ac.id/104556/7/7.%20BAB%204%20.pdf; http://repository.unair.ac.id/104556/8/8.%20BAB%205%20.pdf; http://repository.unair.ac.id/104556/9/9.%20BAB%206%20.pdf; http://repository.unair.ac.id/104556/10/10.%20BAB%207%20.pdf; http://repository.unair.ac.id/104556/11/11.%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf; http://repository.unair.ac.id/104556/12/KG.41-21-021711133055_ALIFAH%20TRIXIE%20AURORA%20HAKIM_EMBARGO%20-%20alifah%20trixie.pdf; http://repository.unair.ac.id/104556/; http://lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Latar Belakang: Pemeriksaan radiografi dalam ilmu kedokteran gigi berperan penting dalam menunjang diagnosis klinis, menentukan prognosis, rencana perawatan, serta mengevaluasi perawatan yang telah dilakukan. Radiografi panoramik adalah salah satu teknik radiografi kedokteran gigi yang paling sering digunakan. Teknik ini terdiri dari teknik konvensional dan digital. Walaupun digunakan pajanan dosis rendah, radiasi sinar-x dalam radiografi panoramik tetap dapat menimbulkan efek genotoksik dan sitotoksik terhadap sel dan jaringan yang terpajan. Efek yang ditimbulkan terjadi melalui reaksi ionisasi yang dapat menginduksi terbentuknya radikal bebas atau Reactive Oxygen Species (ROS), yang dapat menyebabkan respons stres oksidatif dan berujung pada kerusakan DNA. Kerusakan DNA yang terjadi ditandai dengan adanya suatu bentukan mikronuklei. Tujuan: Untuk mengetahui efek radiasi radiografi panoramik terhadap jumlah mikronuklei sel mukosa rongga mulut. Metode: Desain artikel yang digunakan dalam review ini adalah narrative review, Google Scholar digunakan untuk mencari artikel berdasarkan kata kunci yang telah disusun, yaitu “radiation effect”, “dental x-ray”, “panoramic radiograph”, “micronucleus”, dan “oral mucosa”. Selanjutnya dilakukan seleksi full-text article dan didapatkan setidaknya 12 artikel yang dapat diinklusikan dan dianalisis di dalam review ini. Artikel tersebut relevan dengan topik review yang membahas efek radiasi radiografi panoramik terhadap jumlah mikronuklei sel mukosa rongga mulut. Hasil: Ke-12 artikel tersebut menunjukan peningkatan jumlah mikronuklei yang signifikan dan tidak signifikan pada sel mukosa rongga mulut setelah pajanan radiasi radiografi panoramik dibandingkan dengan sebelum pajanan radiasi. Kesimpulan: Didapatkan peningkatan jumlah mikronuklei pada sel mukosa rongga mulut setelah pajanan radiasi radiografi panoramik dibandingkan dengan sebelum pajanan radiasi. Peningkatan ini dipengaruhi oleh dosis pajanan dan macam radiografipanoramik yang digunakan, waktu pengambilan sampel, tipe sel yang diteliti, dan variabilitas individu yang diteliti berupa usia dan jenis kelamin. Kata Kunci: Efek Radiasi, Radiografi Panoramik, Mikronuklei, Mukosa Rongga Mulut