Bioremediasi Limbah Lumpur Minyak Bumi (Oil Sludge) Dengan Penambahan Jenis Konsorsium Bakteri Dan Waktu Inkubasi Menggunakan Metode Composting

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan jenis konsorsium bakteri, waktu inkubasi, interaksi antara jenis konsorsium bakteri dan waktu inkubasi terhadap jumlah bakteri (CFU/g-tanah), kadar residu minyak (oil sludge) (glg-tanah), persentase degradasi oil sludge pada perlakuan ter...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Dita Artanti
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:English
English
English
English
English
English
English
English
English
English
Published: 2015
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/106724/3/1.%20HALAMAN%20JUDUL%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/106724/1/2.%20DAFTAR%20ISI%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/106724/7/3.%20ABSTRAK%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/106724/6/4.%20BAB%20I%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/106724/2/5.%20BAB%20II%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/106724/4/6.%20BAB%20III%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/106724/10/7.%20BAB%20IV%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/106724/5/8.%20BAB%20V%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/106724/8/9.%20DAFTAR%20PUSTAKA%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/106724/9/10.%20LAMPIRAN%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/106724/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: English
English
English
English
English
English
English
English
English
English
Description
Summary:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan jenis konsorsium bakteri, waktu inkubasi, interaksi antara jenis konsorsium bakteri dan waktu inkubasi terhadap jumlah bakteri (CFU/g-tanah), kadar residu minyak (oil sludge) (glg-tanah), persentase degradasi oil sludge pada perlakuan terbaik, rasio CIN pada minggu ke-6, dan komponen hidrokarbon yang dapat terdegradasi pada perlakuan terbaik di minggu ke-6. Penelitian ini bersifat eksperimental laboratoris menggunakan rancangan acak lengkap pola faktorial 8x4 dengan dua kali ulangan. Jenis konsorsium bakteri adalah 4 bakteri hidrokarbonoklastik, 4 bakteri penghasil biosurfaktan dan 2 bakteri indigenous oil sludge yang diperoleh dari penelitian sebelumnya dengan konsentrasi 5% (vlb). Lumpur minyak bumi (oil sludge) yang digunakan sebanyak lO% (gig). Penelitian dilakukan selama 6 minggu. Data Iogaritma Total Plate Count bakteri (CFU/g-tanah), hasil gravimetri kadar residu lumpur minyak (oil sludge) (glg-tanah) serta persentase degradasi dianalisis secara deskriptif dan statistik. Analisis yang digunakan adalah Brown-Forsythe yang dilanjutkan dengan uji Games-Howell (p= 0,05). Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh jenis konsorsium bakteri, waktuinkubasi dan interaksi antara jenis konsorsium bakteri dan waktu inkubasi terhadap peningkatan jumlah bakteri (CFU/g-tanah) dan penurunan residu minyak (oil sludge) (glg-tanah). Persentase degradasi pada perlakuan terbaik yaitu perlakuan jenis konsorsium bakteri penghasiI biosurfaktan (8) sebesar 77,8% setelah 6 minggu inkubasi. Rasio CIN di akhir masa inkubasi 6 minggu berkisar antara 70,5 - 102, 1. Komponen hidokarbon yang dapat terdegradasi pada perlakuan terbaik yaitu jenis konsorsium bakteri penghasil biosurfaktan (8) adalah atifatik dan poliaromatik (Naphthalene, 2,3,6-trimethyl, Naphthalene, 1,4,6-trimethyl dan Naphthalene, 1,6,7- trimethyl).