Hubungan Antara Frekuensi Dan Tempat Antenatal Care (Anc) Dengan Luaran Kehamilan Pada Preeklamsi Di Rsud Dr. Moewardi Surakarta Tahun 2019
Latar Belakang: Preeklamsi merupakan penyebab mortalitas dan morbiditas yang tinggi di negara berkembang. Pemerintah berupaya menurunkan angka kematian ibu dengan antenatal care. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa apakah frekuensi dan tempat perawatan antenatal berhubungan dengan mortalitas...
Saved in:
Summary: | Latar Belakang: Preeklamsi merupakan penyebab mortalitas dan morbiditas yang tinggi di negara berkembang. Pemerintah berupaya menurunkan angka kematian ibu dengan antenatal care. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa apakah frekuensi dan tempat perawatan antenatal berhubungan dengan mortalitas maternal dan morbiditas pasien preeklamsi yang dirujuk ke rumah sakit tersier di Surakarta. Metode: Penelitian analitik observasional menggunakan pendekatan cross sectional dengan sampel adalah pasien preeklamsi di RSUD Dr.Moewardi Surakarta selama Januari sampai Desember 2019 yang diambil secara total sampling. Variabel bebas adalah frekuensi dan tempat antenatal care, variabel terikat adalah mortalitas maternal dan morbiditas. Analisis data menggunakan uji Chi Square. Hasil: Dari 182 sampel didapatkan frekuensi ANC rata-rata 7,5 kali (rentang: 0-16 kali), tempat ANC terbanyak adalah fasilitas kesehatan lanjutan (85,5%), jumlah mortalitas maternal 1,6%, dan jumlah morbiditas 71,4%. Tidak ada hubungan antara frekuensi antenatal care dengan mortalitas maternal (p=1,000), tidak ada hubungan antara frekuensi antenatal care dengan morbiditas (p=1,000), tidak ada hubungan antara tempat antenatal care dengan mortalitas maternal (p=1,000), dan tidak ada hubungan antara tempat antenatal care dengan morbiditas (p=0,223). Kesimpulan: Frekuensi antenatal care dan tempat perawatan antenatal tidak berhubungan dengan mortalitas maternal dan morbiditas pada preeklamsi. |
---|