Perbandingan Keseimbangan Dinamik Antara Atlet Puslatda Jawa Timur Dengan Flat Foot Dan Tanpa Flat Foot
Latar Belakang :Cidera ekstremitas bawah adalah kasus yang paling sering terjadi pada cidera atlet.Atlet olahraga seringkali mengalami perturbasi yang mengganggu keseimbangan dirinya. Keseimbangan yang buruk berhubungan dengan peningkatan resiko cidera pada atlet. Flat foot mempengaruhi biomekanika...
Saved in:
Summary: | Latar Belakang :Cidera ekstremitas bawah adalah kasus yang paling sering terjadi pada cidera atlet.Atlet olahraga seringkali mengalami perturbasi yang mengganggu keseimbangan dirinya. Keseimbangan yang buruk berhubungan dengan peningkatan resiko cidera pada atlet. Flat foot mempengaruhi biomekanika kaki dan mengganggu distribusi tekanan serta keseimbangan selama berjalan dan berlari. Tujuan : Untuk membandingkan keseimbangan dinamik antara atlet Puslatda Jawa Timur dengan flat foot dan tanpa flat foot.Metode : Sebanyak 104 atlet Puslatda Jawa Timur, usia 16-32 tahun, 52 atlet lakilaki dan 52 atlet perempuan telah dilakukan pemeriksaan keseimbangan dinamik dengan Star Excursion Balance Test (SEBT) dan pemeriksaan flat foot dengan Chippaux-Smirak Index. Hasil : Tidak terdapat perbedaan nilai normalized SEBT antara kelompok atlet dengan flat foot dan kelompok atlet tanpa flat foot, dengan p value untuk arah anterior = 0,627, anterolateral = 0,587, lateral = 0,341, posterolateral = 0,91, posterior = 0,964, posteromedial = 0,977, medial = 0,94, dan anteromedial = 0,515. Kesimpulan : Tidak terdapat perbedaan keseimbangan dinamik antara atlet Puslatda Jawa Timur dengan flat foot dan tanpa flat foot. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui keseimbangan dinamik tiap cabang olah raga dan pengaruh latihan spesifik tiap cabang olahraga terhadap keseimbangan dinamik. |
---|