Female Masculinity Pada Tokoh Mikasa Ackerman Dalam Serial Anime Attack On Titan

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan reperesentasi maskulinitas pada perempuan melalui tokoh Mikasa Ackerman dalam serial anime Attack on Titan. Metode penelitian yang dipakai adalah pendekatan kualitatif deskriptif. Analisis dilakukan berdasarkan 20 butir karakteristik maskulinitas pada s...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Putri Dwi Ratna Nurtilawati, -
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Published: 2021
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/109222/2/1.%20SAMPUL%20DEPAN.pdf
http://repository.unair.ac.id/109222/1/2.%20DAFTAR%20ISI.pdf
http://repository.unair.ac.id/109222/3/3.%20ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/109222/4/4.%20BAB%20I%20PENDAHULUAN.pdf
http://repository.unair.ac.id/109222/5/5.%20BAB%20II%20LANDASAN%20TEORI.pdf
http://repository.unair.ac.id/109222/7/6.%20BAB%20III%20PEMBAHASAN.pdf
http://repository.unair.ac.id/109222/6/7.%20BAB%20IV%20SIMPULAN%20DAN%20SARAN.pdf
http://repository.unair.ac.id/109222/8/8.%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.unair.ac.id/109222/9/Surat%20Pernyataan%20Kesediaan%20Publikasi%20Putri%20Dwi%20Signed%20-%20putri%20dwi.pdf
http://repository.unair.ac.id/109222/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan reperesentasi maskulinitas pada perempuan melalui tokoh Mikasa Ackerman dalam serial anime Attack on Titan. Metode penelitian yang dipakai adalah pendekatan kualitatif deskriptif. Analisis dilakukan berdasarkan 20 butir karakteristik maskulinitas pada skala pengukuran Bem Sex Role Inventory (BSRI) dalam teori Skema Gender Sandra Bem dan Female Masculinity Halberstam. Dari analisis yang dilakukan dapat diketahui bahwa pembentukan peran gender tidak selalu terkait dengan struktur biologis secara jasmaniah belaka, sehingga perempuan pun dapat menjadi maskulin dan begitupula sebaliknya. Penelitian ini membuktikan bahwa karakteristik maskulin yang biasa distereotipkan pada laki-laki yaitu, kuat secara fisik, memiliki kemampuan sebagai pemimpin, agresif, berpendirian teguh, berkepribadian tangguh dan berani mengambil resiko untuk orang lain justru menjadi ciri utama tokoh utama heroine Mikasa Ackerman. Melalui teori Skema Gender dan Female Masculinity, dapat disimpulkan bahwa karateristik maskulin pada tokoh utama heroine dalam penelitian ini sesuai dengan kecenderungan cairnya (fluiditas) maskulinitas dan feminitas menurut skala BSRI. Kesimpulan kedua, sedikit berbeda dengan pendapat Halberstam yang mengatakan bahwa maskulinitas perempuan merupakan kombinasi antara perlawanan sosial dan supremasi laki-laki, pembentukan karakteristik maskulin pada tokoh Mikasa Ackerman memang dilatarbelakangi oleh tuntutan keadaan dan perlawanan sosial, tetapi maskulinitasnya bukanlah sebagai antitesis atas supremasi laki-laki melainkan justru untuk melindungi lelaki yang telah menyelamatkan nyawanya.