Profil Bakteri Dan Resistensi Antibiotik Pada Kultur Darah Pasien Di Ruang ICU RSUD Dr. Iskak Tulungagung Tahun 2020
Infeksi aliran darah (Bloodstream Infection) atau yang biasa disingkat dengan BSI merupakan penyakit infeksi yang ditandai dengan adanya mikroorganisme hidup di aliran darah yang dibuktikan dengan hasil positif pada pemeriksaan kultur darah. BSI yang disebabkan oleh bakteri umumnya disebut dengan ba...
Saved in:
Summary: | Infeksi aliran darah (Bloodstream Infection) atau yang biasa disingkat dengan BSI merupakan penyakit infeksi yang ditandai dengan adanya mikroorganisme hidup di aliran darah yang dibuktikan dengan hasil positif pada pemeriksaan kultur darah. BSI yang disebabkan oleh bakteri umumnya disebut dengan bakteremia. Bakteremia merupakan infeksi sistemik yang dapat berubah menjadi berbahaya karena dalam kondisi tertentu dapat berlanjut menjadi sepsis yang dapat menyebabkan kematian dengan angka kematian yang cukup tinggi. Salah satu penyebab tingginya angka morbiditas dan mortalitas pada pasien dengan keadaan kritis di ICU adalah sepsis. Untuk meminimalisir angka kematian akibat sepsis maka perlu penanganan yang cepat dan tepat terhadap pasien sepsis. Pemeriksaan kultur darah dan pemberian terapi antibiotik yang tepat dan cepat sangat dibutuhkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil bakteri dan pola antibiotik pada kultur darah yang positif dari pasien rawat inap di ruang ICU (Intensive Care Unit) RSUD Dr. Iskak Tulungagung pada tahun 2020. Desain penelitian yang digunakan adalah deskripsi observasional dengan pendekatan studi retrospektif. Data diperoleh dari populasi pasien di ruangan ICU yang melakukan pemeriksaan kultur darah di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Iskak Tulungagung periode tahun 2020 yang diketahui berjumlah 266 pasien dengan 532 sampel darah. Data dilakukan uji persentase kemudian disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Hasil yang didapatkan dari 532 sampel sebanyak 159 (29,9%) sampel positif infeksi aliran darah. Bakteri gram positif ditemukan sebanyak 113 (71,1%) isolat dengan bakteri terbanyak ditemukan adalah Staphylococcus aureus, sedangkan bakteri gram negatif ditemukan sebanyak 46 (28,9%) isolat dengan bakteri terbanyak ditemukan adalah Escherichia coli. Sebagian besar bakteri gram positif sensitif terhadap antibiotik gentamicin dan resisten terhadap antibiotik benzylpenicillin, sedangkan sebagian besar bakteri gram negatif sensitif terhadap antibiotik gentamicin dan resisten terhadap antibiotik amoxicillin. |
---|