Hubungan Dukungan Keluarga Dan Gaya Hidup Dengan Kejadian Preeklamsia Pada Ibu Hamil Di Rsud Ende Nusa Tenggara Timur
Preeklamsia masih menjadi ancaman kesehatan ibu pada masa kehamilan. Keluarga sebagai lingkungan terdekat, perlu memberikan dukungan social. Gaya hidup memberikan dampak yang lebih mengarah pada konteks perilaku ibu selama hamil. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dan...
Saved in:
Summary: | Preeklamsia masih menjadi ancaman kesehatan ibu pada masa
kehamilan. Keluarga sebagai lingkungan terdekat, perlu memberikan dukungan
social. Gaya hidup memberikan dampak yang lebih mengarah pada konteks
perilaku ibu selama hamil. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan
dukungan keluarga dan gaya hidup dengan kejadian preeklamsia
Metode:Jenis penelitian ini korelasional dengan pendekatan cross sectional.
Populasi penelitian seluruh ibu hamil yang melakukan antenatal care di RSUD
Ende. Sampel diperoleh dengan teknik simple random sampling. Besar sampel
yang digunakan 124 orang ibu hamil. Variabel independen meliputi dukungan
keluarga dan gaya hidup ibu hamil sedangkan variable dependen kejadian
preeklamsi. Data dikumpulkan dengan kuesioner yang menggunakan sklas likert.
Analisa data menggunakan Spearmen Rho dengan α < 0,05
Hasil: Penelitian menunjukan terdapat hubungan antara dukungan keluarga
dengan kejadian preeklamsia (p= 0,011 r= 0,229 ) dan tidak ada hubungan
antara gaya hidup dengan kejadian preeklamsia (p=0,565)
Kesimpulan: Semakin baik dukungan keluarga, maka risiko kejadian preeklamsi
akan dapat diantisipasi. Gaya hidup tidak langsung berhubungan karena
kejadian preeklamsi kontribusi multifactor. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut
tentang pengalaman hidup ibu dengan preeklamsi. |
---|