Efektivitas Hutan Kota Surabaya dalam Menurunkan Suhu, Kebisingan dan Kadar Debu di Kota Surabaya
Penelitian ini perlu dilakukan karena jumlah hutan kota d i Surabaya semakin menyusut yang menyebabkan kadar debu, kebisingan dan suhu di Surabaya semakin meningkat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efektifitas hutan kota Surabaya berbentuk jalur dan menyebar dalam menurunkan kebisingan,...
Saved in:
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Monograph NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian |
Published: |
LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
2001
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.unair.ac.id/114900/1/KKC%20KK%20333.78416%20Tua%20e%202.pdf https://repository.unair.ac.id/114900/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian |
Summary: | Penelitian ini perlu dilakukan karena jumlah hutan kota d i Surabaya semakin menyusut yang menyebabkan kadar debu, kebisingan dan suhu di Surabaya semakin meningkat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efektifitas hutan kota Surabaya berbentuk jalur dan menyebar dalam menurunkan kebisingan, kadar debu dan suhu. Manfaat penelitian ini adalah untuk bagi peneliti untuk meningkatkan pengetahuan -tentang efektivitas hutan kota dalam menurunkan polusi, bagi Lembaga penelitian agar menarubah referensi penelitian tentang efektifitas hutan kota dalam menurunkan polusi, serta bagi Masyarakat agar dapat hidup nyaman dalam lingkungan yang hutan kotanya efektif.
Metode penelitian adalah deskriptif. Variabel yang diteliti meliputi : kadar debu, kebisingan, suhu, hutan kota bergerombol, hutan kota menyebar, hutan kota berbentuk jalur, efektifitas hutan kota berbentuk jalur bersrtata dua, efektifitas hutan kota berbentuk menyebar berstrata dua serta efektifitas hutan kota berbentuk bergerombol bersrtata dua. Model yang digunakan pendekatan kuantitaif. Rancangan penelitian cross sectional. Lokasi penelitian Kota Surabaya. Populasi penelitian hutan kota. Teknik pengumpulan data : pengukuran kadar debu, suhu dan kebisingan pada hutan kota berbentuk jalur berstrata dua di lapangan Jl. Kertajaya Indah, hutan kota berbentuk menyebar di kebun Bibit. Analisis data dengan menggunakan statistik deskriptif.
Kesimpulan hasil penelitian : Hutan kota berbentuk menyebar dapat menurunkan kadar debu, kebisingan dan suhu, hutan kota berbentuk jalur dapat menurunkan kadar debu dan kebisingan, hutan kota berbentuk jalur tidak dapat menurunkan suhu.
Saran-saran yang perlu diberikan adalah : perlu penambahan tanaman di sekitar Kebun Bibit guna lebih efektif menurun kadar debu. kebisingan dan suhu, perlu penambahan tanaman di sebelah kiri dan kanan di Kertajaya Indah guna menurunkan kadar debu, kebisingan dan suhu, perlu penelitian lebih lanjut pada pemilihan jenis-jenis tanaman¬ –tanaman yang efektif dalam menurunkan kebisingan, kadar debu dan suhu di Kebun Bibit dan di Jl. Kertajaya Indah, perlu penelitian lebih lanjut dampak hutan kota di Kebun Bibit dan di Jl. Kertajaya Indah terhadap kesehatan pekerja informal maupun penduduk sekitar. |
---|