Rekayasa Vaksin Inaktif Egg Drop Syndrome 1976 (EDS'76) Jenis Polivalen
Egg Drop Syndrome 1976 (EDS'76) adalah salah satu penyakit virus yang menyerang saluran reproduksi yang mengakibatkan turunnya produksi dan kualitas telur. Pengobatan yang dilakukan terhadap EDS'76 selama ini hanya untuk mencegah timbulnya penyakit sekunder. Pemberantasan yang terbaik unt...
Saved in:
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Monograph NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian |
Published: |
Lembaga Penelitian
2000
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.unair.ac.id/115637/1/KKC%20636.089%20692%205%20eLI%20R-1.pdf https://repository.unair.ac.id/115637/ |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian |
Summary: | Egg Drop Syndrome 1976 (EDS'76) adalah salah satu penyakit virus yang menyerang saluran reproduksi yang mengakibatkan turunnya produksi dan kualitas telur. Pengobatan yang dilakukan terhadap EDS'76 selama ini hanya untuk mencegah
timbulnya penyakit sekunder. Pemberantasan yang terbaik untuk EDS'76 adalah program vaksinasi. Vaksin EDS'76 yang sering digunakan di lapangan adalah jenis monovalen yang hanya mampu mencegah terhadap serangan EDS176 saja. Peternak menginginkan jenis vaksin EDS'76 yang selain mampu mencegah serangan EDS'76 juga mampu mencegah serangan ND, IB dan IBD.
Penelitian yang dilaksanakan ini bertujuan mempelajari
tentang rekayasa vaksin EDS'76 polivalen dan kekebalan yang
ditimbulkan oleh jenis vaksin ini dibanding dengan vaksin EDS'76 monovalen dan kontrol. Rancangan penelitian yang- digunakan untuk rekayasa vaksin inaktif EDS'76 jenis polivalen adalah rancangan eksploratif. Untuk mengukur perbedaan tanggap kebal yang dihasilkan oleh vaksin inaktif EDS'76 polivalen dengan monovalen dan kontrol digunakan rancangan acak lengkap. Ayam petelur yang digunakan untuk hewan uji berumur 4-5 bulan. Analisis data yang digunakan adalah analisis varian dan LSD. Hasil analisis varian
dan LSD bermakna bila diperoleh harga p < 0,05. Vaksin inaktif.EDS176 polivalen yang dibuat mampu menghasilkan titer antibodi EDS'76 yang tidak berbeda secara bermakna (p > 0,05) dengan titer antibodi dari vaksin inaktif
EDS'76 monovalen. 'Masing-masing titer antibodi EDS'76 yang
dihasilkan oleh vaksin inaktif EDS'76 polivalen dan monovalen adalah 2,99 dan 3,11. Vaksin inaktif EDS'76 polivalen juga
me berikan tanggap kebal terhadap serangan ND, IB dan IBD.
Ma ing-masing titer antibodi yang dihasilkan untuk ND, IB dan IBD adalah 3,14, 1,34 dan 1,32. Saran yang perlu disampaikan untuk mencegah serangan EDS'76 pada ayam hendaknya digunakan vaksin inaktif EDS'76 polivalen. Vaksin inaktif EDS'76 polivalen selain mampu mencegah terhadap serangan EDS'76 itu sendiri juga mampu mencegah terhadap
serangan ND, IB dan IBD. Demikian pula akan menghemat biaya,
tenaga, waktu dan ayamnya tidak mengalami stress berkali-kali. |
---|