Pengembangan Metode HPLC Untuk Analisis Residu Dan Studi Degradasi Antibiotika Golongan Nitrfuran Dan Tetrasiklin Dalam Undangan
Pada saat ini, penggunaan antibiotika di bidang peternakan sudah demikian luas, yang dimaksudkan untuk tindakan pencegahan dan pengobatan terhadap suatu penyakit yang disebabkan oleh bakteri atau mikroorganisme lain. Penggunaan antibiotika tersebut pabila terus—menerus dan tidak( tepat ternyata dapa...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Monograph NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian |
Published: |
Universitas Airlangga
2007
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.unair.ac.id/115671/1/2022_03_28_11_53_09.pdf https://repository.unair.ac.id/115671/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian |
id |
id-langga.115671 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
id-langga.1156712022-07-04T13:10:43Z https://repository.unair.ac.id/115671/ Pengembangan Metode HPLC Untuk Analisis Residu Dan Studi Degradasi Antibiotika Golongan Nitrfuran Dan Tetrasiklin Dalam Undangan Muhammad Yuwono TP Chemical technology Pada saat ini, penggunaan antibiotika di bidang peternakan sudah demikian luas, yang dimaksudkan untuk tindakan pencegahan dan pengobatan terhadap suatu penyakit yang disebabkan oleh bakteri atau mikroorganisme lain. Penggunaan antibiotika tersebut pabila terus—menerus dan tidak( tepat ternyata dapat meninggalkan residu yang dapat mengakibatkan perubahan ekologis pada flora normal konsumen sehingga menjadi esisten. Residu antibiotika dalam udang juga dapat menghambat pengembangan komoditi. Oleh karena itu, untuk menjamin kesehatan konsumen dan meningkatkan kualitas udang, maka perlu dilakukan monitoring residu antibiotika pada udang khususnya udang ekspor, yang dalam hal ini diperlukan suatu metode analisis yang sensitif, akurat, cermat dan spesifik. Persyaratan bahwa maksimum residu antibiotika golongan nitrofuran dan golongan tetrasiklin yang diperbolehkan terkandung di dalam udang adalah 1 ppb. Tujuan penelitian ini adalah pengembangan dan validasi metode analisis HPLC untuk deteksi residu antibiotika golongan nitrofuran di dalam udang secara simultan baik dalam bentuk senyawa induk maupun senyawa metabolitnya. Selain itu, pengembangan dan validasi metode ditujukan untuk deteksi residu antibiotika golongan tetrasiklin secara semultan di dalam sampel udang. Universitas Airlangga 2007 Monograph NonPeerReviewed text id https://repository.unair.ac.id/115671/1/2022_03_28_11_53_09.pdf Muhammad Yuwono (2007) Pengembangan Metode HPLC Untuk Analisis Residu Dan Studi Degradasi Antibiotika Golongan Nitrfuran Dan Tetrasiklin Dalam Undangan. Laporan Penelitian. Universitas Airlangga, Surabaya. (Unpublished) http://lib.unair.ac.id |
institution |
Universitas Airlangga |
building |
Universitas Airlangga Library |
continent |
Asia |
country |
Indonesia Indonesia |
content_provider |
Universitas Airlangga Library |
collection |
UNAIR Repository |
language |
Indonesian |
topic |
TP Chemical technology |
spellingShingle |
TP Chemical technology Muhammad Yuwono Pengembangan Metode HPLC Untuk Analisis Residu Dan Studi Degradasi Antibiotika Golongan Nitrfuran Dan Tetrasiklin Dalam Undangan |
description |
Pada saat ini, penggunaan antibiotika di bidang peternakan sudah demikian luas, yang dimaksudkan untuk tindakan pencegahan dan pengobatan terhadap suatu penyakit yang disebabkan oleh bakteri atau mikroorganisme lain. Penggunaan antibiotika tersebut pabila terus—menerus dan tidak( tepat ternyata dapat meninggalkan residu yang dapat mengakibatkan perubahan ekologis pada flora normal konsumen sehingga menjadi esisten. Residu antibiotika dalam udang juga dapat menghambat pengembangan komoditi. Oleh karena itu, untuk menjamin kesehatan konsumen dan meningkatkan kualitas udang, maka perlu dilakukan monitoring residu antibiotika pada udang khususnya udang ekspor, yang dalam hal ini diperlukan suatu metode analisis yang sensitif, akurat, cermat dan spesifik. Persyaratan bahwa maksimum residu antibiotika golongan nitrofuran dan golongan tetrasiklin yang diperbolehkan terkandung di dalam udang adalah 1 ppb. Tujuan penelitian ini adalah pengembangan dan validasi metode analisis HPLC untuk deteksi residu antibiotika golongan nitrofuran di dalam udang secara simultan baik dalam bentuk senyawa induk maupun senyawa metabolitnya. Selain itu, pengembangan
dan validasi metode ditujukan untuk deteksi residu antibiotika golongan tetrasiklin secara semultan di dalam sampel udang. |
format |
Monograph NonPeerReviewed |
author |
Muhammad Yuwono |
author_facet |
Muhammad Yuwono |
author_sort |
Muhammad Yuwono |
title |
Pengembangan Metode HPLC Untuk Analisis Residu Dan Studi Degradasi Antibiotika Golongan Nitrfuran Dan Tetrasiklin Dalam Undangan |
title_short |
Pengembangan Metode HPLC Untuk Analisis Residu Dan Studi Degradasi Antibiotika Golongan Nitrfuran Dan Tetrasiklin Dalam Undangan |
title_full |
Pengembangan Metode HPLC Untuk Analisis Residu Dan Studi Degradasi Antibiotika Golongan Nitrfuran Dan Tetrasiklin Dalam Undangan |
title_fullStr |
Pengembangan Metode HPLC Untuk Analisis Residu Dan Studi Degradasi Antibiotika Golongan Nitrfuran Dan Tetrasiklin Dalam Undangan |
title_full_unstemmed |
Pengembangan Metode HPLC Untuk Analisis Residu Dan Studi Degradasi Antibiotika Golongan Nitrfuran Dan Tetrasiklin Dalam Undangan |
title_sort |
pengembangan metode hplc untuk analisis residu dan studi degradasi antibiotika golongan nitrfuran dan tetrasiklin dalam undangan |
publisher |
Universitas Airlangga |
publishDate |
2007 |
url |
https://repository.unair.ac.id/115671/1/2022_03_28_11_53_09.pdf https://repository.unair.ac.id/115671/ http://lib.unair.ac.id |
_version_ |
1738851334472335360 |