Ketirisan Diglosia Pada Fungsi Bahasa Jawa Dl Daerah Center Dan Periferal

Ketirisan diglosia merupakan fenomena pergeseran bahasa yang dapat terjadi dalam masyarakat bahasa dwibahasawan atau multibahasawan. Seperti diketabui, masyarakat dwibasawan atau multibahasawan merupakan fenomena kebahasaan sehubungan kepemilikan bahasa lain selain bahasa ibunya pada masyarakat bers...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Sri Wiryanti Budi Utami, -, Kisyani Laksono, -
Format: Monograph NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Published: UNIVERSITAS AIRLANGGA 2008
Subjects:
Online Access:https://repository.unair.ac.id/115774/1/ketirisan%20diglosia%20pada%20fungsi%20bahasa%20jawa%20didaerah%20center%20dan%20periferal.pdf
https://repository.unair.ac.id/115774/
http://www.lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
id id-langga.115774
record_format dspace
spelling id-langga.1157742022-04-22T02:06:44Z https://repository.unair.ac.id/115774/ Ketirisan Diglosia Pada Fungsi Bahasa Jawa Dl Daerah Center Dan Periferal Sri Wiryanti Budi Utami, - Kisyani Laksono, - PL5051-5497 Malayan (Indonesian) languages Ketirisan diglosia merupakan fenomena pergeseran bahasa yang dapat terjadi dalam masyarakat bahasa dwibahasawan atau multibahasawan. Seperti diketabui, masyarakat dwibasawan atau multibahasawan merupakan fenomena kebahasaan sehubungan kepemilikan bahasa lain selain bahasa ibunya pada masyarakat bersangkutan. adapun. ketirisan diglosia mengacu suatu keadaan kebahasaan dalam masyarakat dwibahasa atau multibahasa, ketika salah satu bahasa yang dimiliki mengalami pergeseran fungsi sosialnya. Pergeseran bahasa Jawa di lingkungan masyarakat Solo dan Yogyakarta masih sebatas pergeseran kode yang tidak mengarah pada gejala ketirisan diglosia. Bahasa Jawa masih memiliki fungsi dominan di ranah domestik. Di antara bahasa Jawa dan bahasa indonesia masih ada pemilahan fungsi, yakni bahasa Jawa digunakan dalam fungsi informal atau dalam situasi tidak resmi dan bahasa Indonesia digunakan dalam fungsi formal atau dalam situasi resmi kedinasan.. Kendati demikian, dalam konteks tertentu yang mengacu pada situasi dan peristiwa tutur, asal mitra tutur, relasi antara penutur, dan topik tuturan masih terjadi tumpang tindih penggunaan di antara bahasa Indonesia dan bahasa Jawa UNIVERSITAS AIRLANGGA 2008 Monograph NonPeerReviewed text id https://repository.unair.ac.id/115774/1/ketirisan%20diglosia%20pada%20fungsi%20bahasa%20jawa%20didaerah%20center%20dan%20periferal.pdf Sri Wiryanti Budi Utami, - and Kisyani Laksono, - (2008) Ketirisan Diglosia Pada Fungsi Bahasa Jawa Dl Daerah Center Dan Periferal. Laporan Penelitian. UNIVERSITAS AIRLANGGA, SURABAYA. http://www.lib.unair.ac.id
institution Universitas Airlangga
building Universitas Airlangga Library
continent Asia
country Indonesia
Indonesia
content_provider Universitas Airlangga Library
collection UNAIR Repository
language Indonesian
topic PL5051-5497 Malayan (Indonesian) languages
spellingShingle PL5051-5497 Malayan (Indonesian) languages
Sri Wiryanti Budi Utami, -
Kisyani Laksono, -
Ketirisan Diglosia Pada Fungsi Bahasa Jawa Dl Daerah Center Dan Periferal
description Ketirisan diglosia merupakan fenomena pergeseran bahasa yang dapat terjadi dalam masyarakat bahasa dwibahasawan atau multibahasawan. Seperti diketabui, masyarakat dwibasawan atau multibahasawan merupakan fenomena kebahasaan sehubungan kepemilikan bahasa lain selain bahasa ibunya pada masyarakat bersangkutan. adapun. ketirisan diglosia mengacu suatu keadaan kebahasaan dalam masyarakat dwibahasa atau multibahasa, ketika salah satu bahasa yang dimiliki mengalami pergeseran fungsi sosialnya. Pergeseran bahasa Jawa di lingkungan masyarakat Solo dan Yogyakarta masih sebatas pergeseran kode yang tidak mengarah pada gejala ketirisan diglosia. Bahasa Jawa masih memiliki fungsi dominan di ranah domestik. Di antara bahasa Jawa dan bahasa indonesia masih ada pemilahan fungsi, yakni bahasa Jawa digunakan dalam fungsi informal atau dalam situasi tidak resmi dan bahasa Indonesia digunakan dalam fungsi formal atau dalam situasi resmi kedinasan.. Kendati demikian, dalam konteks tertentu yang mengacu pada situasi dan peristiwa tutur, asal mitra tutur, relasi antara penutur, dan topik tuturan masih terjadi tumpang tindih penggunaan di antara bahasa Indonesia dan bahasa Jawa
format Monograph
NonPeerReviewed
author Sri Wiryanti Budi Utami, -
Kisyani Laksono, -
author_facet Sri Wiryanti Budi Utami, -
Kisyani Laksono, -
author_sort Sri Wiryanti Budi Utami, -
title Ketirisan Diglosia Pada Fungsi Bahasa Jawa Dl Daerah Center Dan Periferal
title_short Ketirisan Diglosia Pada Fungsi Bahasa Jawa Dl Daerah Center Dan Periferal
title_full Ketirisan Diglosia Pada Fungsi Bahasa Jawa Dl Daerah Center Dan Periferal
title_fullStr Ketirisan Diglosia Pada Fungsi Bahasa Jawa Dl Daerah Center Dan Periferal
title_full_unstemmed Ketirisan Diglosia Pada Fungsi Bahasa Jawa Dl Daerah Center Dan Periferal
title_sort ketirisan diglosia pada fungsi bahasa jawa dl daerah center dan periferal
publisher UNIVERSITAS AIRLANGGA
publishDate 2008
url https://repository.unair.ac.id/115774/1/ketirisan%20diglosia%20pada%20fungsi%20bahasa%20jawa%20didaerah%20center%20dan%20periferal.pdf
https://repository.unair.ac.id/115774/
http://www.lib.unair.ac.id
_version_ 1731236796887465984