Workshop Peralatan Laboratorium Fisika Radiasi Untuk Peningkatan Pengajaran Fisika di SMU
Mata ajaran fisika merupakan dasar dari bidang ilmu terapan atau teknologi. Metode pengajaran yang paling tepat untuk mata ajar tersebut adalah kombinasi dari metode ceramah dan metode demonstrasi. Namun karena keterbatasan alat dan dana, pengajaran fisika di SMU hampir semuanya menggunakan metode c...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Monograph NonPeerReviewed |
Language: | English |
Published: |
LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
2001
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.unair.ac.id/115778/1/KKC%20KK%20539.202%2084%20Wor.pdf https://repository.unair.ac.id/115778/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | English |
Summary: | Mata ajaran fisika merupakan dasar dari bidang ilmu terapan atau teknologi. Metode pengajaran yang paling tepat untuk mata ajar tersebut adalah kombinasi dari metode ceramah dan metode demonstrasi. Namun karena keterbatasan alat dan dana, pengajaran fisika di SMU hampir semuanya menggunakan metode ceramah. Akibatnya siswa tidak memiliki kesempatan berfikir dan berperilaku kreatif, yang selanjutnya berimplikasi bahwa fisika adalah menghafal rumus dan bersifat abstrak.
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan latihan penggunaan peralatan laboratorium fisika radiasi untuk menunjang proses belajar mengajar di SMU. Dengan melatih para guru fisika (dalam hal ini di kabupaten Sidoarjo) diharapkan guru akan memiliki gambaran nyata tentang radiasi, penggunaan dan cara pengukurannya. Pengalaman ini penting, karena guru akan dapat mengaktualisasikan ke dalam transfer ilmu ke siswa, sehingga siswa akan memiliki ketertarikan terhadap ilmu
Dan serangkaian kegiatan yang sudah dilakukan diperoleh hasil sebagai berikut. Kegiatan ini diikuti 32 orang guru fisika di kabupaten Sidoarjo, yang berasal dari 17 SMU Negeri dan Svasta. Sebagian besar sangat antusias dalam mengikuti kegiatan karena apa yang dilihat dan dikerjakan merupakan hal yang baru, yang dapat bermanfaat bagi proses belajar mengajar. |
---|