Pengembangan Formula Tablet Hisap Rimpang Kencur (Kaempferia Galangan I)

• Main Authors: Bambang Widjaja, Drs., M.Si., Dwi Setyawan, -
• Format: Monograph NonPeerReviewed
• Language: English
• Published: Lembaga Penelitian Universitas Airlangga 2003
• Subjects: Q179.9-180 Research; RS1-441 Pharmacy and materia medica
• Online Access: https://repository.unair.ac.id/116050/1/KKB%20615%20324%2039%20Wid%20p.pdf; https://repository.unair.ac.id/116050/; http://www.lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Masyarakat menggunakan rimpang kencur sebagai pelega tenggorokan dengan cara mengunyah rimpang tersebut Untuk meningkatkan kenyamanan dan kemudahan pemakaiannya, pada penelin .. ini dibuat tablet hisap dari perasan rimpang keneur. Permasalahan pada penelitian ini adalah (I) ingin mengetahui pengaruh bahan pengikat gelatin dan gom arab terhadap mutu fisik tablet hisap yang dibuat serta (2) bahan pengikat mana yang memberikan mutu fisik tablet hisap yang lebih baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan formula tablet hisap rimpang kencur dengan menggunakan bahan pengikat gelatin dan gom arab dengan konsentrasi 0,5%, 1,0 % dan 1,5 %.Untuk pembuatan tablet hisap 700 gram rimpang kencur yang telah dibersihkan diblender. Setelah bancur diperas sampai didapatkan 800 mI perasan dan ampas dipisahkan. Hasil perasan diuapkan pada lemari pengering pada suhu 35-4ffC selama 3 jam sampai volume berkurang setengahnya, Kemudian perasan ditambahkan serbuk gula batu sampai diperoleh massa granul sebanyak 3,5 kg. Massa granul ini dibagi menjadi tujuh bagian masing-masing 500 g dan diformulasi dengan komposisi sebagai berikut: F-O : tanpa bahan pengikat~ F-I, F-3 dan F-5 dengan pengikat gelatin 0,5%, 1% dan 1,5%. F-2, F-4 dan F-6 dengan pengikat gam arab 0,5%,1% dan 1,5%. Massa granul yang diperoleh diayak dengan ayakan 18 mesh dan dikeringkan di lemari pengering dengan subu 4()"50·C selama 9 jam. Setelah itu granul kering diayak dengan ayakan 20 mesh, dicampur dengan magnesium stcarat 0,5% selama 5 menit kemudian dicetak dengan tekanan 2 ton menjadi tablet dengan diameter 13 mm dan bobot yang sesuai.Tablet yang dihasilkan diperiksa mutu tisikuya yang meliputi bobo~ kekerasan, kerapuhan dan waktu melarut Hasil penelitian menunjukkan bahwa tablet hisap yang dibuat dengan bahan pengikat gelatin dan gom arab mempunyai mutu fisik yang baik. Mutu tisik tablet hisap yang dibuat dengan bahan pengikat gelatin lebih baik daripada tablet hisap yang dibuat dengan bahan pengikat gom arab. Berdasarkan penelitian ini disarankan untuk diteliti lebih lanjut pengaruh bahan pengikat dengan konsentrasi yang lebih tinggi.