Refinancing dalam Struktur Modal: Studi pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia
Apakah keputusan untuk menggunakan lagi hutang (refinancing) sebagai sumber pendanaan perusahaan manufaktur memperkuat hubungan profitabilitas terhadap struktur modal perusahaan?. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti apakah refinancing memperkuat hubungan antara profitability pada struktur permod...
Saved in:
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Article PeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian Indonesian |
Published: |
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIESIA) Surabaya
2021
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.unair.ac.id/116185/1/Windijarto_Artikel301.pdf https://repository.unair.ac.id/116185/2/Windijarto_PeerReview301.pdf https://repository.unair.ac.id/116185/4/Windijarto_Bukti%20Korespondensi.pdf https://repository.unair.ac.id/116185/ https://ejournal.stiesia.ac.id/ekuitas/article/view/4736 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian Indonesian |
Summary: | Apakah keputusan untuk menggunakan lagi hutang (refinancing) sebagai sumber pendanaan perusahaan manufaktur memperkuat hubungan profitabilitas terhadap struktur modal perusahaan?. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti apakah refinancing memperkuat hubungan antara profitability pada struktur permodalan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier dengan 559 pengamatan terhadap perusahaan manufaktur yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2014-2018. Variabel dependen studi ini adalah struktur modal yang diukur dengan leverage pasar, variabel independen adalah profitabilitas, dan variabel moderat adalah refinancing. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profitabilitas memiliki efek negatif yang signifikan pada struktur permodalan, dan refinancing melemahkan efek negatif profitabilitas pada struktur modal. |
---|