Gambaran Fase Luteal Dan Fase Folikuler Pada Sapi Perah Melalui Pengukuran Jumlah Eritrosit, Kadar Hemoglobin, PCV Dan Fraksi- Fraksi Protein Darah
Dalam upaya untuk meningkatkan populasi dan produktivitas ternak khususnya di Indonesia, pemerintah telah menetapkan program swasembada protein hewani untuk mencukupi kebutuhan dalam negeri. Penanganan masalah reproduksi secara menyeluruh merupakan suatu mata rantai kegiatan yang menjamin keber...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Monograph NonPeerReviewed |
Language: | English |
Published: |
LEMBAGA PENELITIAN
1994
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.unair.ac.id/116193/1/KK%20636.207%20GAM.pdf https://repository.unair.ac.id/116193/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | English |
id |
id-langga.116193 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
id-langga.1161932022-05-11T02:50:11Z https://repository.unair.ac.id/116193/ Gambaran Fase Luteal Dan Fase Folikuler Pada Sapi Perah Melalui Pengukuran Jumlah Eritrosit, Kadar Hemoglobin, PCV Dan Fraksi- Fraksi Protein Darah Retno Bijanti, - QL1-991 Zoology QL700-739.8 Mammals Dalam upaya untuk meningkatkan populasi dan produktivitas ternak khususnya di Indonesia, pemerintah telah menetapkan program swasembada protein hewani untuk mencukupi kebutuhan dalam negeri. Penanganan masalah reproduksi secara menyeluruh merupakan suatu mata rantai kegiatan yang menjamin keberhasilan perkembangbiakan dan peningkatan produksi ternak. Berbagai pemeriksaan yang menjurus pada suatu diagnsis penyakit, atau gangguan kelainan reproduksi telah banyak dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui secara pasti kelainan atau gangguan yang terjadi pada sapi perah. Perbaikan mutu makanan ternak akan mencegah terjadinya hipoproteinemia dan hipoalbuminemia akibat kekurangan protein didalam tubuh. Akan tetapi perbaikan ransum secara tiba-tiba dalam jangka waktu yang relatif singkat akan sia-sia, karena sapi perah lebih dahulu membutuhkan peningkatan berat badan dan kondisi yang baik untuk fertilisasinya. Respon terhadap angka konsepsi tergantung dari kualitas makanan dan kandungan karbohidratnya (Cole dan Cupps, 1978). LEMBAGA PENELITIAN 1994 Monograph NonPeerReviewed text en https://repository.unair.ac.id/116193/1/KK%20636.207%20GAM.pdf Retno Bijanti, - (1994) Gambaran Fase Luteal Dan Fase Folikuler Pada Sapi Perah Melalui Pengukuran Jumlah Eritrosit, Kadar Hemoglobin, PCV Dan Fraksi- Fraksi Protein Darah. Laporan Penelitian. LEMBAGA PENELITIAN, SURABAYA. (Unpublished) http://lib.unair.ac.id |
institution |
Universitas Airlangga |
building |
Universitas Airlangga Library |
continent |
Asia |
country |
Indonesia Indonesia |
content_provider |
Universitas Airlangga Library |
collection |
UNAIR Repository |
language |
English |
topic |
QL1-991 Zoology QL700-739.8 Mammals |
spellingShingle |
QL1-991 Zoology QL700-739.8 Mammals Retno Bijanti, - Gambaran Fase Luteal Dan Fase Folikuler Pada Sapi Perah Melalui Pengukuran Jumlah Eritrosit, Kadar Hemoglobin, PCV Dan Fraksi- Fraksi Protein Darah |
description |
Dalam upaya untuk meningkatkan populasi dan produktivitas
ternak khususnya di Indonesia, pemerintah telah menetapkan
program swasembada protein hewani untuk mencukupi kebutuhan
dalam negeri.
Penanganan masalah reproduksi secara menyeluruh merupakan
suatu mata rantai kegiatan yang menjamin keberhasilan
perkembangbiakan dan peningkatan produksi ternak. Berbagai
pemeriksaan yang menjurus pada suatu diagnsis penyakit, atau
gangguan kelainan reproduksi telah banyak dilakukan dengan
tujuan untuk mengetahui secara pasti kelainan atau gangguan
yang terjadi pada sapi perah.
Perbaikan mutu makanan ternak akan mencegah terjadinya hipoproteinemia dan hipoalbuminemia akibat kekurangan protein didalam tubuh. Akan tetapi perbaikan ransum secara tiba-tiba dalam jangka waktu yang relatif singkat akan sia-sia, karena sapi perah lebih dahulu membutuhkan peningkatan berat badan dan kondisi yang baik untuk fertilisasinya. Respon terhadap angka konsepsi tergantung dari kualitas makanan dan kandungan karbohidratnya (Cole dan Cupps, 1978). |
format |
Monograph NonPeerReviewed |
author |
Retno Bijanti, - |
author_facet |
Retno Bijanti, - |
author_sort |
Retno Bijanti, - |
title |
Gambaran Fase Luteal Dan Fase Folikuler Pada Sapi Perah Melalui Pengukuran Jumlah Eritrosit, Kadar Hemoglobin, PCV Dan Fraksi- Fraksi Protein Darah |
title_short |
Gambaran Fase Luteal Dan Fase Folikuler Pada Sapi Perah Melalui Pengukuran Jumlah Eritrosit, Kadar Hemoglobin, PCV Dan Fraksi- Fraksi Protein Darah |
title_full |
Gambaran Fase Luteal Dan Fase Folikuler Pada Sapi Perah Melalui Pengukuran Jumlah Eritrosit, Kadar Hemoglobin, PCV Dan Fraksi- Fraksi Protein Darah |
title_fullStr |
Gambaran Fase Luteal Dan Fase Folikuler Pada Sapi Perah Melalui Pengukuran Jumlah Eritrosit, Kadar Hemoglobin, PCV Dan Fraksi- Fraksi Protein Darah |
title_full_unstemmed |
Gambaran Fase Luteal Dan Fase Folikuler Pada Sapi Perah Melalui Pengukuran Jumlah Eritrosit, Kadar Hemoglobin, PCV Dan Fraksi- Fraksi Protein Darah |
title_sort |
gambaran fase luteal dan fase folikuler pada sapi perah melalui pengukuran jumlah eritrosit, kadar hemoglobin, pcv dan fraksi- fraksi protein darah |
publisher |
LEMBAGA PENELITIAN |
publishDate |
1994 |
url |
https://repository.unair.ac.id/116193/1/KK%20636.207%20GAM.pdf https://repository.unair.ac.id/116193/ http://lib.unair.ac.id |
_version_ |
1733034127236530176 |