Analisis Neraca Perdagangan Migas dan Non Migas Terhadap Volatilitas Cadangan Devisa Di Indonesia, 1975-2016

Cadangan devisa adalah asset ataupun aktiva dari bank sentral yang tersimpan dalam mata uang asing seperti dolar, euro, yen dan digunakan untuk perdagangan internasional serta membiayai perekonomian sebuah negara. Besar kecilnya cadangan devisa negara tergantung dari kekuatan ekspor dan impornya bai...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Khalwat Asyaria, -, Risanda A. Budiantoro, -, Sri Herianingrum, -
Format: Article PeerReviewed
Language:Indonesian
English
Indonesian
Published: Prodi Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Jember 2020
Subjects:
Online Access:https://repository.unair.ac.id/119006/1/SriHerianingrum_Artikel405_Analisis-Neraca.pdf
https://repository.unair.ac.id/119006/2/SriHerianingrum_Similarity405_Analisis-Neraca.pdf
https://repository.unair.ac.id/119006/3/SriHerianingrum_KualitasKaril405.pdf
https://repository.unair.ac.id/119006/
http://jurnal.unmuhjember.ac.id/index.php/JMBI/article/view/3532
https://doi.org/10.32528/jmbi.v6i1.3532
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
English
Indonesian
Description
Summary:Cadangan devisa adalah asset ataupun aktiva dari bank sentral yang tersimpan dalam mata uang asing seperti dolar, euro, yen dan digunakan untuk perdagangan internasional serta membiayai perekonomian sebuah negara. Besar kecilnya cadangan devisa negara tergantung dari kekuatan ekspor dan impornya baik migas maupun non migas. Terkait tujuan penelitian ini untuk menganalisis mengenai alokasi perdagangan migas dan non migas terhadap volatilitas cadangan devisa di Indonesia, 1975-2016. Penelitian ini menggunakan data sekunder dari laporan Badan Pusat Statistik dan World Bank dengan menggunakan analisis kuantitatif (alat uji regresi linear berganda). Hasil penelitian menunjukkan ekspor dan impor non migas berpengaruh negatif signifikan terhadap volatilitas cadangan devisa. Sedangkan untuk ekspor dan impor migas berpengaruh negatif dan tidak signifikan.