Manajemen Risiko, Corporate Governance, Dan Kinerja Perbankan Dj Indonesia

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh proksi dari manajemen risiko dan corporate governance yaitu CRO, NP L, board size, komisaris independen, kepemilikan institusional sebagai variabel independen, dan ukuran bank sebagai variabel kontrol terhadap kinetja perbankan di Indonesia yang diukur...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: HEPY DIANA SAPUTRI
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Published: 2015
Subjects:
Online Access:https://repository.unair.ac.id/119099/1/KKB%20KK%20B%20129%2015%20SAP%20M_compressed.pdf
https://repository.unair.ac.id/119099/
http://www.lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Description
Summary:Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh proksi dari manajemen risiko dan corporate governance yaitu CRO, NP L, board size, komisaris independen, kepemilikan institusional sebagai variabel independen, dan ukuran bank sebagai variabel kontrol terhadap kinetja perbankan di Indonesia yang diukur dengan menggunakan ROE dan BHR. Populasi yang digunakan adalah perusahaan keuangan dengan sub sektor perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama peri ode 2009-2013. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling. Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi linier berganda. Hasil dari penelitian ini menunjukkan secara bersama-sama terdapat pengaruh yang signiftkan dari fakor manajemen risiko dan corporate governance terhadap kinerja bank baik yang diukur dengan ROE maupun BHR. Hasil pengujian secara parsial juga menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signiftkan dari setiap variabel bebas yaitu eRa, NP L, kepemilikan institusional, ukuran bank terhadap kinerja bank yang diukur dengan ROE. CRO, NPL, kepemilikan institusional secara signiftkan berpengaruh negatif terhadap ROE, sedangkan ukuran bank secara signiftkan berpengaruh positifterhadap ROE. Variabel ukuran dewan dan komisaris independen tidak berpengaruh signiftkan terhadap ROE. Untuk variabel BHR, hasil pengujian secara parsial juga menunjukkan bahwa variabel komisaris independen dan kepemilikan institusional berpengaruh signiftkan dengan arah negatif terhadap BHR, sedangkan ukuran bank secara signifikan berpengaruh positif terhadap BHR.