Pengalaman Psikososial Penderita Systemic Lupus Erythematosus: A Systematic Review
Systemic Lupus Erythematosus biasanya mempengaruhi banyak sistem organ tubuh termasuk system saraf pusat. Sehingga dapat menyebabkan beberapa sindrom neuropsikiatri, termasuk depresi. Selain itu pasien lupus juga mengalami frustasi dan stress sosial seperti kehilangan kemampuan untuk bekerja yang...
Saved in:
Main Authors: | , , , |
---|---|
Format: | Article PeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian Indonesian |
Published: |
Forum Ilmiah Kesehatan
2021
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.unair.ac.id/119143/1/Artikel.pdf https://repository.unair.ac.id/119143/2/Peer%20Review.pdf https://repository.unair.ac.id/119143/3/Turnitin.pdf https://repository.unair.ac.id/119143/ |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian Indonesian |
Summary: | Systemic Lupus Erythematosus biasanya mempengaruhi banyak sistem organ tubuh termasuk
system saraf pusat. Sehingga dapat menyebabkan beberapa sindrom neuropsikiatri, termasuk depresi. Selain itu pasien
lupus juga mengalami frustasi dan stress sosial seperti kehilangan kemampuan untuk bekerja yang menyebabkan tidak
adanya pekerjaan sehingga pendapatan dari penderita lupus berkurang dan keterbatasan dalam interaksi sosial yang
juga merupakan masalah utama. Tujuan: untuk mengetahui pengalaman psikososial penderita systemic lupus
erythematosus. Metode: Database yang digunakan dalam penelitian ini adalah Scopus dan Proquest terbatas untuk
publikasi 15 tahun terakhir dari 2005 hingga 2020, full text article dan berbahasa Inggris. Kata kunci yang digunakan
adalah “lupus”, “SLE”, “Systemic Lupus Erythematosus”, “psychology”, “social”, “psychosocial”. Systematic
review ini menggunakan 10 artikel yang sesuai dengan kriteria inklusi. Hasil: Dari 10 artikel didapatkan hasil bahwa
bahwa pengalaman psikososial yang dialami oleh penderita systemic lupus erythematosus mempengaruhi bagaiamana
kualitas hidup dari penderitanya. Dukungan sosial mempengaruhi secara positif komponen fisik dan psikologis dari
kualitas hidup pasien systemic lupus erythematosus. Masalah depresi dan kecemasan yang diabaikan tidak hanya
dapat mengurangi kualitas hidup, tetapi juga menciptakan kegelisahan yang hebat termasuk ide bunuh diri.
Simpulan: Pengalaman psikososial yang dialami penderita systemic lupus erythematosus akan mempengaruhi
kualitas hidup penderitanya. Respon psikologis yang positif dan dukungan sosial yang kuat dapat meningkatkan
kualitas hidup penderita systemic lupus erythematosus |
---|