Perbandingan Foto Genu Proyeksi Skyline Dengan Metode Supine dan Prone Pada Pasien Dengan Klinis Osteoarthritis di GDC RSU. DR. Soetomo Surabaya

• Main Authors: Galuh Ratnaningtyas, -, Via Dwi Pratiwi Sujayanti, -, Septi Tri Nuraini, -, Jizha Wahyu Ayuningrum, -
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian
• Published: 2015
• Subjects: R Medicine
• Online Access: https://repository.unair.ac.id/120546/1/KK%20FV%20P%2011%2015%20%20Rat%20p.pdf; https://repository.unair.ac.id/120546/; http://www.lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Diagnosa penyakit pasien bisa ditegakkan melalui pemeriksaan fisik, non fisik, dan pemeriksaan penunjang, diantaranya adalah pemeriksaan di instalasi radiologi. Peneliti ingin memberikan suatu intervensi dengan membandingkan hasil penelitian foto genu proyeksi skyline prone dan supine, yang bertujuan untuk membandingkan hasil pemeriksaan radiologi Genu dengan proyeksi skyline supine dan prone pada pasien dengan klinis osteoarthritis di GDC RSU Dr. Soetomo Surabaya. Penelitian ini menggunakan metode analitik observasional dengan pendekatan cross-sectional dengan batasan waktu yang sudah ditentukan selama dua bulan. Sampel pada penelitian ini adalah hasil pemeriksaan foto skyline pada pasien dengan klinis osteoarthritis genu (lutut) di GDC RSU Dr. Soetomo Surabaya. Data diperoleh dari hasil pemeriksaan genu proyeksi skyline supine dan prone dengan membandingkan hasil diagnosa osteoarthritis dari pemeriksaan genu proyeksi skyline dengan metode supine dan prone. Berdasarkan hasil penelitian pada analisa lipping didapatkan hasil gambaran pemeriksaan foto genu skyline posisi prone sebanyak 90% lebih terlihat dibandingkan posisi supine sebanyak 80%. Pada analisa subchondral sclerotic didapatkan hasil gambaran pemeriksaan foto genu skyline posisi prone sebanyak 100% lebih terlihat dibandingkan posisi supine sebanyak 80%. Pada analisa penyempitan celah sendi didapatkan hasil gambaran pemeriksaan foto genu skyline posisi prone sebanyak 100% lebih terlihat dibandingkan posisi supine sebanyak 60%. Sedangkan Analisa batas celah sendi didapatkan hasil gambaran pemeriksaan foto genu skyline dengan posisi prone sebanyak 100% lebih terlihat dibandingkan dengan posisi supine sebanyak 50%. Hal ini menunjukkan bahwa hasil pemeriksaan foto Genu Skyline pada pasien dengan klinis Osteoarthritis, posisi prone lebih disarankan daripada posisi supine karena posisi prone lebih terlihat jelas gambaran lipping, subchondral sclerotic, penyempitan celah sendi, dan batas celah sendi sebab sesuai dengan kondisi pasien, dimana patella tidak superimposisi dengan tulang femur sehingga celah patella tampak lebih terbuka dan lebih irnformatif