Pengaruh Kombinasi Jenis Vaksin No Terhadap Titer Antibodi Pada Anak Ayam Pedaging

Penelitian ini, bertujuan untuk mengetahui titer antibodi yang dihasilkan oleh kombinasi vaksin inaktif dengan vaksin aktif. Kambinasi tersebut adalam vaksin inaktif Chicopest yang mengandung virus ND strain Texas dengan vaksin aktif strain F fan kombinasi vaksin strain [exas o.engan vaK5in aktif HB...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Evi Agustin K
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:English
Published: 1994
Subjects:
Online Access:https://repository.unair.ac.id/120754/1/EVI%20AGUSTINI%20K%20%28FKH%29%201994.pdf
https://repository.unair.ac.id/120754/
http://www.lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: English
Description
Summary:Penelitian ini, bertujuan untuk mengetahui titer antibodi yang dihasilkan oleh kombinasi vaksin inaktif dengan vaksin aktif. Kambinasi tersebut adalam vaksin inaktif Chicopest yang mengandung virus ND strain Texas dengan vaksin aktif strain F fan kombinasi vaksin strain [exas o.engan vaK5in aktif HB,. 3etaqai PembarOinq juga vaksInasi tanoa kombinasi, yaitw menggunakan vaksil aKti HB, dan 'eoontrol. SeiumIah 40 ekor DOC'ienis 2r me 30B sebagai hewan perco-Dean, dibagi meniadi empat kelompok yang masing-masing terdiri dari sepuluh ekor DOC. Kelompok I adalan kontrol, kelompok II divaksinasi komoinasi vaksin inaktif strain Texas dengan vaksin aktif strain F, kelompok III divaksinasi kombinasi vaksin inaktif strain Texas dengan vaksin aktif HB1, aan kelompok IV divaksinasi dengan vaksin aktif HB1 saja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok kombinasi vaksin inaktif Chicopest dengan vaksin aktif HB1 adaian kombi-nasi terbaik. Kombinasi tersebut menghasilkan rata-rata titer antibodi atau Geometric Mean Titer (GMT) yang lebiii tinggi setiap minggunya, Mari pada kombinasi lainnya atau pemberian vaksin aktif saja. Pemakaian kombinasi Jonis vaksin ND mengha-silkan GMT yang iebin tinggi daripada pemakaian vaksin tung-gal. Berdasarkan oengnitungan statistik menunjukkan masing-masing perlakuan berbede nyata (0=0,05) pada *etiap ming-gunya, terhadap perlakuan lainnya. Hanya pada satu. minggu setelab vaksinasi oertama, komoinasi vaksin inaktif Strain Texas dengan vaksin aktif strain t7' tidak Perbeda nyata (a=0.05) terhadap pemberian vaksin aktif