PENGARUH PEMBERIAN PGF2 ALPHA ANALOGUE SEBAGAI PENGGERTAK BERAHI TERHADAP KECEPATAN TIMBULNYA BERAHI DAN PROSENTASE KEBUNTINGAN PADA SAPI PERAH DI KECAMATAN PACET

Telah dilakukan penelitian mengenai pengaruh pemberian PGF2 alpha analogue sebagai penggertak berahi terhadap ke¬cepatan timbulnya berahi dan prosentase kebuntingan pada sa pi perah di kecamatan Pacet. Penelitian ini mempergunakan 45 ekor sapi perah Frie - sien Holstein dalam keadaan tidak bunting...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: MADE A DWI ARISANTI, -
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Published: 1989
Subjects:
Online Access:https://repository.unair.ac.id/121332/1/Made%20A%20Dwi%20Arisanti20230304.pdf
https://repository.unair.ac.id/121332/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
id id-langga.121332
record_format dspace
spelling id-langga.1213322023-03-30T06:56:16Z https://repository.unair.ac.id/121332/ PENGARUH PEMBERIAN PGF2 ALPHA ANALOGUE SEBAGAI PENGGERTAK BERAHI TERHADAP KECEPATAN TIMBULNYA BERAHI DAN PROSENTASE KEBUNTINGAN PADA SAPI PERAH DI KECAMATAN PACET MADE A DWI ARISANTI, - SF811-909 Veterinary medicine of special organs, regions, and systems Telah dilakukan penelitian mengenai pengaruh pemberian PGF2 alpha analogue sebagai penggertak berahi terhadap ke¬cepatan timbulnya berahi dan prosentase kebuntingan pada sa pi perah di kecamatan Pacet. Penelitian ini mempergunakan 45 ekor sapi perah Frie - sien Holstein dalam keadaan tidak bunting berdasarkan anam¬nesa dan diagnosa pemeriksaan rectal. Suntikan I dengan do¬sis 25 mg secara intramuskuler, sebelas hari kemudian di - lakukan suntikan II dengan obat dan dosis yang sama pada se mua sapi baik yang berahi maupun tidak berahi setelah sun - tikan I. Kemudian dicatat timbulnya berahi akibat suntikan I dan suntikan II. Inseminasi dillakukan pada 72 jam dan 96 jam setelah suntikan II pada sapi-sapi yang berahi dan di - amati timbulnya berahi 72 jam dan 96 jam setelah suntikan II. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecepatan rata-rata timbulnya berahi setelah suntikan I dan suntikan II menurut analisa data secara statistik dengan memakai uji t ternyata tidak ada perbedaan yang bermakna (.0 0,05). Sedangkan and ka kebuntingan yang diperoleh pada 72 jam dan 96 jam setelah suntikan II menurut analisa data secara statistik dengan me makai uji Khi-kwadrat kontingensl. 2x2 ternyata tidak ber - beda nyata (p >0,05)0 1989 Thesis NonPeerReviewed text id https://repository.unair.ac.id/121332/1/Made%20A%20Dwi%20Arisanti20230304.pdf MADE A DWI ARISANTI, - (1989) PENGARUH PEMBERIAN PGF2 ALPHA ANALOGUE SEBAGAI PENGGERTAK BERAHI TERHADAP KECEPATAN TIMBULNYA BERAHI DAN PROSENTASE KEBUNTINGAN PADA SAPI PERAH DI KECAMATAN PACET. Skripsi thesis, Universitas Airlangga. http://lib.unair.ac.id
institution Universitas Airlangga
building Universitas Airlangga Library
continent Asia
country Indonesia
Indonesia
content_provider Universitas Airlangga Library
collection UNAIR Repository
language Indonesian
topic SF811-909 Veterinary medicine of special organs, regions, and systems
spellingShingle SF811-909 Veterinary medicine of special organs, regions, and systems
MADE A DWI ARISANTI, -
PENGARUH PEMBERIAN PGF2 ALPHA ANALOGUE SEBAGAI PENGGERTAK BERAHI TERHADAP KECEPATAN TIMBULNYA BERAHI DAN PROSENTASE KEBUNTINGAN PADA SAPI PERAH DI KECAMATAN PACET
description Telah dilakukan penelitian mengenai pengaruh pemberian PGF2 alpha analogue sebagai penggertak berahi terhadap ke¬cepatan timbulnya berahi dan prosentase kebuntingan pada sa pi perah di kecamatan Pacet. Penelitian ini mempergunakan 45 ekor sapi perah Frie - sien Holstein dalam keadaan tidak bunting berdasarkan anam¬nesa dan diagnosa pemeriksaan rectal. Suntikan I dengan do¬sis 25 mg secara intramuskuler, sebelas hari kemudian di - lakukan suntikan II dengan obat dan dosis yang sama pada se mua sapi baik yang berahi maupun tidak berahi setelah sun - tikan I. Kemudian dicatat timbulnya berahi akibat suntikan I dan suntikan II. Inseminasi dillakukan pada 72 jam dan 96 jam setelah suntikan II pada sapi-sapi yang berahi dan di - amati timbulnya berahi 72 jam dan 96 jam setelah suntikan II. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecepatan rata-rata timbulnya berahi setelah suntikan I dan suntikan II menurut analisa data secara statistik dengan memakai uji t ternyata tidak ada perbedaan yang bermakna (.0 0,05). Sedangkan and ka kebuntingan yang diperoleh pada 72 jam dan 96 jam setelah suntikan II menurut analisa data secara statistik dengan me makai uji Khi-kwadrat kontingensl. 2x2 ternyata tidak ber - beda nyata (p >0,05)0
format Theses and Dissertations
NonPeerReviewed
author MADE A DWI ARISANTI, -
author_facet MADE A DWI ARISANTI, -
author_sort MADE A DWI ARISANTI, -
title PENGARUH PEMBERIAN PGF2 ALPHA ANALOGUE SEBAGAI PENGGERTAK BERAHI TERHADAP KECEPATAN TIMBULNYA BERAHI DAN PROSENTASE KEBUNTINGAN PADA SAPI PERAH DI KECAMATAN PACET
title_short PENGARUH PEMBERIAN PGF2 ALPHA ANALOGUE SEBAGAI PENGGERTAK BERAHI TERHADAP KECEPATAN TIMBULNYA BERAHI DAN PROSENTASE KEBUNTINGAN PADA SAPI PERAH DI KECAMATAN PACET
title_full PENGARUH PEMBERIAN PGF2 ALPHA ANALOGUE SEBAGAI PENGGERTAK BERAHI TERHADAP KECEPATAN TIMBULNYA BERAHI DAN PROSENTASE KEBUNTINGAN PADA SAPI PERAH DI KECAMATAN PACET
title_fullStr PENGARUH PEMBERIAN PGF2 ALPHA ANALOGUE SEBAGAI PENGGERTAK BERAHI TERHADAP KECEPATAN TIMBULNYA BERAHI DAN PROSENTASE KEBUNTINGAN PADA SAPI PERAH DI KECAMATAN PACET
title_full_unstemmed PENGARUH PEMBERIAN PGF2 ALPHA ANALOGUE SEBAGAI PENGGERTAK BERAHI TERHADAP KECEPATAN TIMBULNYA BERAHI DAN PROSENTASE KEBUNTINGAN PADA SAPI PERAH DI KECAMATAN PACET
title_sort pengaruh pemberian pgf2 alpha analogue sebagai penggertak berahi terhadap kecepatan timbulnya berahi dan prosentase kebuntingan pada sapi perah di kecamatan pacet
publishDate 1989
url https://repository.unair.ac.id/121332/1/Made%20A%20Dwi%20Arisanti20230304.pdf
https://repository.unair.ac.id/121332/
http://lib.unair.ac.id
_version_ 1762032576889880576