Perbedaan Jumlah Sel Pengekspresi Cd95 Dan Apoptosis Pada Kanker Payudara Tipe Medullary Dan Non Medullary

• Main Author: Luh Ade Wilan Krisna, -
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian
• Published: 2010
• Subjects: RC31-1245 Internal medicine
• Online Access: https://repository.unair.ac.id/121457/1/KK%20KKA%20TKD%2004%2011%20KRI%20P_compressed.pdf; https://repository.unair.ac.id/121457/; https://lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Kanker payudara tipe medullary merupakan salah satu tipe kanker dengan prognosis paling balk. Prognosis baik dari kanker payudara tipe medullary bila dibandingkan dengan tipe infiltrating duktal karsinoma lain yang dalam penelitian ini dikategorikan sebagai tipe non medullary, diduga berkaitan dengan mekanisme imunitas seluler tubuh terhadap pengendalian kanker. Kanker payudara tipe medullary dicirikan dengan infiltrasi limfoplasmasitik yang dominan bila dibandingkan dengan tipe non medullary dikaitkan dengan prognosis baik, diperkirakan bahwa limfosit sebagai unit dasar terbentuknya respon imun mampu berdiferensiasi dan berperan dalam pengenalan sekaligus bereaksi dengan antigen. Infiltrasi limfoplasmasitik yang dominan pada kanker payudara tipe medullary diduga dapat meningkatkan jumlah sel yang mengalami apoptosis melalui aktivasi CTL (Cytotoxic T Lymphocyte). Apoptosis pada kanker payudara tipe medullary dapat terjadi melalui beberapa jalur apoptosis. Dalam penelitian ini, apoptosis diduga melalui jalur interaksi ikatan Fas (CD95) dengan reseptor Fas ligan (FasL/CD95L) karena aktivasi CTL dan sel NK (Natural Killer Cell).