Hubungan Stresor Dengan Stres Dan Prestasi Belajar Mahasiswa
Stresor lingkungan fisik, stresor lingkungan psikologis dan beban belajar merupakan sumber stres sehingga mahasiswa bisa berada pada kondisi stress. Stres yang dialami mahasiswa akan sangat mempengaruhi terhadap proses belajar mengajar sehingga akan berdampak pada prestasi belajar mahasiswa. Tujuan...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
| Language: | Indonesian |
| Published: |
2023
|
| Subjects: | |
| Online Access: | https://repository.unair.ac.id/121763/1/ABDUL%20GHOFAR%20010330579B.pdf https://repository.unair.ac.id/121763/ http://www.lib.unair.ac.id |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Institution: | Universitas Airlangga |
| Language: | Indonesian |
| Summary: | Stresor lingkungan fisik, stresor lingkungan psikologis dan beban belajar merupakan sumber stres sehingga mahasiswa bisa berada pada kondisi stress. Stres yang dialami mahasiswa akan sangat mempengaruhi terhadap proses belajar mengajar sehingga akan berdampak pada prestasi belajar mahasiswa.
Tujuan penelitian ini adalah menjelaskan hubungan stresor mahasiswa dengan stres dan prestasi belajar mahasiswa Akademi Perawatan Darul Ulum Jom bang.
Design yang digunakan dalam penelitian ini adalah cross sectional. Sampel terdiri dari 75 responden yang diambil dari mahasiswa Akademi Perawatan Darul Ulum semester Ill. Veriabel independen adalah stresor mahasiswa dan veriabel dependen adalah stres mahasiswa dan prestasi belajar mahasiswa. Sampel yang diambil menggunakan purposive sampling. Data yang terkumpul Dianalisis dengan Spearman Rho Tes dengan tingkat kemaknaan p < 0,05.
Hasil analisa menunjukkan hubungan antara stresor mahasiswa dengan stress mahasiswa ( p = 0,000 ) dan hubungan stresor mahasiswa dengan prestasi belajar mahasiswa ( p = 0,000). Hasil ini mengindikasikan bahwa terdapat hubungan antara stresor mahasiswa dengan stres mahasiswa dan stresor mahasiswa dengan prestasi belajar mahasiswa.
Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini yaitu terdapat hubungan yang bermakna antara stresor mahasiswa dengan stres mahasiswa dan stresor mahasiswa dengan prestasi belajar mahasiswa. Semakin tinggi stresor yang diterima maka semakin tinggi stress yang dialami dan semakin rendah stresor yang diterima maka semakin tinggi prestasi belajar yang dicapai. Beberapa hal yang bisa dilakukan adalah peningkatan sarana belajar, menciptakan lingkungan yang kondusif dan pengelolaan materi belajar asrama yang sesuai denagan kemampuan. |
|---|