Analisis Faktor- Faktor Yang Berhubungan Dengan Fungsi Mandiri Perawat Dalam Pemberian Asuhan Keperawatan Di Rumah Sakit Umum Mi Muhamad Parkesit Tenggarong
Fungsi mandiri ( independen ) perawat dalam pemberian asuhan keperawatan saat ini menjadi sesuatu yang sangat penting. Namun dalam kenyataan di lapangan tidak semua perawat dapat melaksanakannya. Hal ini dipengaruhi banyak faktor : faktor demografi ( masa kerjajenis kelamin,tingkat pendidikan), fakt...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
| Language: | Indonesian |
| Published: |
2006
|
| Subjects: | |
| Online Access: | https://repository.unair.ac.id/122421/1/AMRANI%20010430848B.pdf https://repository.unair.ac.id/122421/ http://www.lib.unair.ac.id |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Institution: | Universitas Airlangga |
| Language: | Indonesian |
| Summary: | Fungsi mandiri ( independen ) perawat dalam pemberian asuhan keperawatan saat ini menjadi sesuatu yang sangat penting. Namun dalam kenyataan di lapangan tidak semua perawat dapat melaksanakannya. Hal ini dipengaruhi banyak faktor : faktor demografi ( masa kerjajenis kelamin,tingkat pendidikan), faktor pelatihan,faktor pengetahuan tentang KepMenKes 1239/2001, faktor penilaian kepala ruangan. Namun sejauh ini faktor-faktor yang berhubungan dengan fungsi mandiri perawat dalam pemberian askep belum jelas.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan fungsi mandiri ( Independen ) perawat dalam pemberian askep di RSU. A.M. Parkesit Tenggarong.
Desain penelitian ini adalah Cross Sectional dengan variabel independen faktor demografi ( masa kerjajenis kelamin,tingkat pendidikan ), pengetahuan tenntang KepMenKes 1239 / 2001, pelatihan dan penilaian karu. Variabel dependen fungsi mandiri perawat. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara simple Random Sampling. Data dikumpulkan menggunakan intrumen kuesioner dan observasi, setelah data terkumpul diolah dengan uji Chi Squere dengan tingkat signifikansi p 5 0,05.
Hasil penelitian ini adalah : faktor demografi (masa kerjajenis kelamin,tingkat pendidikan) berhubungan dengan fungsi mandiri. Ada hubungan faktor pelatihan dengan fungsi mandiri perawat ( x2 = 0,432 ), ada hubungan faktor pengetahuan dengan fungsi mandiri perawat ( x2 = 0,611 )
Faktor penilaian kepala ruangan berhubungan secara terbalik dengan fungsi mandiri perawat, artinya semakin dinilai baik maka akan semakin jelek hasilnya. Oleh karenanya memberikan pengertian dan motivasi Iebih penting dari pada berharap agar seseorang mengerjakan apa yang kita inginkan. |
|---|