Aktivitas Asam Askorbat Injeksi Terhadap Respon Fagosit Pada Mencit

Sistem kekebalan tidak khas (non specific) pada mamalia dipegang oleh Sistem Fagositosis dan merupakan - mekanisme awal pertahanan tubuh dalam menanggulangl in - feksi mikroorganisme seperti bakteri, jamur, virus atau¬pun partikel asing yang berupa bahan-bahan kimia. Sistem fagositosis ini dapat di...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: WURIANANO, -
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:English
Published: 1989
Subjects:
Online Access:https://repository.unair.ac.id/122763/1/WURYANANO%20AKTIVITAS%20ASAM%20ASKORBAT_compressed.pdf
https://repository.unair.ac.id/122763/
https://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: English
Description
Summary:Sistem kekebalan tidak khas (non specific) pada mamalia dipegang oleh Sistem Fagositosis dan merupakan - mekanisme awal pertahanan tubuh dalam menanggulangl in - feksi mikroorganisme seperti bakteri, jamur, virus atau¬pun partikel asing yang berupa bahan-bahan kimia. Sistem fagositosis ini dapat diamati secara in - vivo dengan metoda "Carbon Clearance Test". Prinsip meto¬da ini adalah mengukur kecepatan eliminasi partikel kar¬bon dari darah setelah disuntikkan secara intravena. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh pemberian Vitamin C yang diduga mempunyai¬sifat imunostimuldn terhadap aktivitas sel-sel fagosit -pada mencit. Penelitian ini dilakukan di laboratorium Mikrobi-ologi Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga dimulai pada tanggal 13 Maret 1989 dan berakhir pada 23¬Maret 1989. Hewan percobaan yang digunakan adalah. 100 ekor -mencit betina sehat umur 8 minggu, galur AJS dan mempu - nyai berat badan antara 25 - 27 gram. Vitamin C pada penelitian ini disuntikkan secara intramuskular terlebih dahulu sebelum penyuntikkan parti¬kel karbon secara intravena. Kemudian dilakukan pengukur¬an kadar partikel karbon dalam darah pada hari ke 1, 3, 5,