Efektivitas Kitosan dari Limbah Kulit Udang terhadap Angiogenesis dalam Penyembuhan Luka Eksisi pada Tikus Putih (Rattus norvegicus) Jantan.

Luka eksisi adalah luka yang disebabkan akibat terpotongnya jaringan oleh benda yang tajam. Kitosan mampu sebagai zat dalam penyembuhan luka salah satunya dalam proses angiogenesis. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui efektivitas salep kitosan dari limbah kulit udang terhadap angiogen...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Efin Windi Dayanti, -, Arimbi, -, Maya Nurwartanti Yunita, -, Hani Plumeriastuti, -, M. Thohawi Elziyad Purnama, -, Prima Ayu Wibawati, -
Format: Article PeerReviewed
Language:English
English
Published: Faculty of Veterinary Medicine, Universitas Airlangga and Indonesian Veterinary Medical Association (IVMA) 2021
Subjects:
Online Access:https://repository.unair.ac.id/127213/1/Artikel_54_Hani_Plumeriastuti.pdf
https://repository.unair.ac.id/127213/2/Kesesuaian_54_Hani_Plumeriastuti.pdf
https://repository.unair.ac.id/127213/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: English
English
Description
Summary:Luka eksisi adalah luka yang disebabkan akibat terpotongnya jaringan oleh benda yang tajam. Kitosan mampu sebagai zat dalam penyembuhan luka salah satunya dalam proses angiogenesis. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui efektivitas salep kitosan dari limbah kulit udang terhadap angiogenesis dalam penyembuhan luka eksisi pada tikus putih jantan. Sebanyak dua puluh ekor tikus putih (Rattus norvegicus) jantan dibagi ke dalam lima kelompok perlakuan yaitu K+ luka eksisi dengan pemberian povidone iodine, K- luka eksisi dengan pemberian salep tanpa kitosan, P1 luka eksisi dengan pemberian salep kitosan 1,5%, P2 luka eksisi dengan pemberian salep kitosan 2,5% dan P3 luka eksisi dengan pemberian salepkitosan 5%. Terapi diberikan sehari sekali selama tujuh hari. Hasil data rata-rata jumlah pembuluh darah baru dianalisis dengan uji Anova yang menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan (p<0,05) dan dilanjutkan dengan uji LSD (Least Significant Differences). Kelompok P1 dan P2 tidak memiliki perbedaan yang nyata, tetapi berbeda nyata dengan kelompok K+, K- dan P3. Kesimpulan dari penelitian ini kitosan efektif dalam meningkatkan jumlah pembuluh darah baru pada proses penyembuhan luka eksisi