Hubungan Antara Perspektif Waktu dengan Kesejahteraan Subjektif pada Lansia yang Kehilangan Pasangan Hidup
Individu yang memasuki usia 60 tahun mengalami banyak perubahan selama proses penuaan seperti perubahan fisik dan sosial. Pengaruh dari proses penuaan seringkali menimbulkan berbagai masalah, peristiwa yang paling berdampak serius pada kesejahteraan hidup lansia adalah kematian pasangan hidup. Kesej...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian |
Published: |
2023
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.unair.ac.id/127741/1/Hubungan%20antara%20Perspektif%20Waktu%20dengan%20Kesejahteraan%20Subjektif%20pada%20Lansia%20yang%20Kehilangan%20Pasangan%20Hidup_Isti%20Ayu%20Lestari.pdf https://repository.unair.ac.id/127741/ https://www.lib.unair.ac.id/ |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian |
Summary: | Individu yang memasuki usia 60 tahun mengalami banyak perubahan selama proses penuaan seperti perubahan fisik dan sosial. Pengaruh dari proses penuaan seringkali menimbulkan berbagai masalah, peristiwa yang paling berdampak serius pada kesejahteraan hidup lansia adalah kematian pasangan hidup. Kesejahteraan subjektif merupakan komponen penting dalam proses penuaan yang sehat dan dikatakan bahwa perspektif waktu mampu memprediksi kesejahteraan subjektif individu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara perspektif waktu dengan kesejahteraan subjektif pada lansia yang kehilangan pasangan hidup. Sampel penelitian ini adalah lansia yang telah ditinggal mati oleh pasangan hidup sebanyak 83 subjek. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan uji korelasi Spearman’s rho. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setiap dimensi perspektif waktu berhubungan dengan kesejahteraan subjektif. |
---|