Masalah Infestasi Caplak Rhipicephalus Sanguineus (Latreille) pada Anjing

Caplak ini ter go long c a plak berumah tiga dan induk semang utamanya adalah anjinG , t etapi secara insidentil stadium larva dan nirnfanya dapat pula rn enyerang he wan lai nnya dan manusia . Daur hi d up capla k ini sangat bervariasi, tergant l.lll g pada suhu d an kelembab an , yang terpendek be...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Rhezanti Rachmat, R
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:English
English
English
English
English
English
English
English
English
Published: 1983
Subjects:
Online Access:https://repository.unair.ac.id/128951/1/1.%20HALAMAN%20JUDUL.pdf
https://repository.unair.ac.id/128951/2/2.%20ABSTRAK.pdf
https://repository.unair.ac.id/128951/3/3.%20DAFTAR%20ISI.pdf
https://repository.unair.ac.id/128951/4/4.%20BAB%201%20PENDAHULUAN.pdf
https://repository.unair.ac.id/128951/5/5.%20BAB%202%20BIOLOGI.pdf
https://repository.unair.ac.id/128951/9/6.%20BAB%203%20PERANAN%20CAPLAK%20DALAM%20KESEHATAN%20ANJING.pdf
https://repository.unair.ac.id/128951/8/7.%20BAB%204%20USAHA%20PENANGGULANGAN.pdf
https://repository.unair.ac.id/128951/6/8.%20BAB%205%20KESIMPULAN.pdf
https://repository.unair.ac.id/128951/7/9.%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
https://repository.unair.ac.id/128951/
http://www.lib.unair.ac.id/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: English
English
English
English
English
English
English
English
English
Description
Summary:Caplak ini ter go long c a plak berumah tiga dan induk semang utamanya adalah anjinG , t etapi secara insidentil stadium larva dan nirnfanya dapat pula rn enyerang he wan lai nnya dan manusia . Daur hi d up capla k ini sangat bervariasi, tergant l.lll g pada suhu d an kelembab an , yang terpendek berlangsung se - lama kur ang lebih 2 . 2 bulan dan yang terpanjang berlang - sung s ela rna ku1:·ang leoih 7 j ulan . Caplak beti na dewasa yang ak an b ert el ur, akan w8nc ari te mp at perlind ungannya d i tanah. Jumlah telur tersedikit yang dihasilkan 1 00 butir dan yang terbanyak d apat mencapa i jumlah 5414 butir. Ca p lak betina akan mati beberapa hari kemud ian s etelah menge luarkan telurnya yang terakhir , s edangkan caplak jan tannya akan mati menGe ring menempe l pada tubuh i nduk se - mang setelah sebelurnnya berkopulasi dengan caplak betina di permuka an tubuh induk semang . P eranan caplak ini dalam kesehatan anjing amat pen - ting , karena s e lain sebaga i ektoparasit p enghisap d arah , ia juga berti ndak s e ba ga i v ektor pen ya k i t yaitu ehr lich i os i s , k'i a r seilles fever , spotted• f e v e r group , Q f e ver , babes i osi s , Cr i me an haemor rha gic fever d a n anap l asmosis . Penan ggul angan terha dap c ap l ak ini d apat dilakuk an • denga n dua cara yoitu sec a r a k i mi awi d eng an mengguna k an pestis i d a dan sani tasi lin gk un gan . Penang gu l an6 a n ini tid ak efekt i f jika h a nya d ila k ukan s e ka li saja , karen a r e - i nfestas i c a pl ak i n i se lalu s a ja terjad i sewaktu- wa ktu .