PERBEDAAN EFEK ANTHELMINTIK ANTARA PERASAN BIJI PEPAYA MUDA DAN PERASAN BIJI PEPAYA YANG SUDAH MASAK (Carica papaya Linn.}TERHADAP MORTALITAS CACING Ascaris suum SECARA IN VITRO

"Perbedaan efektifitas an tara perasan biji pepaya muda dan perasan biji pepaya masak dipengaruhi oleh perbedaan aktifitas enzim glukosida dan alkaloid karpain yang terdapat diantara keduanya. Penelitian ini bertujuan untuk mencari dan menentukan besamya perbandingan efektifitas kedua jenis...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: DICKY ANDIARSA, -
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:English
Published: 2002
Subjects:
Online Access:https://repository.unair.ac.id/130459/1/15.%20069812539.pdf
https://repository.unair.ac.id/130459/
http://www.lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: English
Description
Summary:"Perbedaan efektifitas an tara perasan biji pepaya muda dan perasan biji pepaya masak dipengaruhi oleh perbedaan aktifitas enzim glukosida dan alkaloid karpain yang terdapat diantara keduanya. Penelitian ini bertujuan untuk mencari dan menentukan besamya perbandingan efektifitas kedua jenis perasan terhadap mortalitas cacing Ascaris suum. Percobaan dilakukan secara in vitro dengan merendam cacing dalam larutan yang berisi perasan biji pepaya dengan berbagai konsentrasi. Hasil penelitian secara umum menunjukkan peningkatan jumlah cacing yang mati (paralisis) pada setiap perlakuan seiring dengan lamanya waktu perlakuan. Hasil terbaik didapat dari perasan biji pepaya muda dengan kadar 30% v/v dengan prosentase jllmlah kematian cacing sebesar 74 % selama 24 jam. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perasan biji pepaya muda mempllnyai efek anthelmintik dua kali lebih besar daripada perasan biji pepaya yang sudah masak."