Gambaran Pelaksanaan Imunisasi Baduta (Booster) Sebagai Upaya Pencegahan Penyakit Menular Di Puskesmas Peterongan Dan Puskesmas Mayangan Di Kabupaten Jombang

Masih banyak puskesmas di Kabupaten Jombang yang cakupan imunisasinya belum mencapai target, beberapa diantaranya Puskesmas Peterongan dan Puskesmas Mayangan. Sehingga masih perlu dilakukan evaluasi yang mendalam terkait permasalahan tersebut, dengan demikian dapat dilakukan tindakan intervensi yang...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Dwi Ghunayanti Novianda, -
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Published: 2020
Subjects:
Online Access:https://repository.unair.ac.id/130825/1/7.%20Dwi%20Ghunayanti%20N.pdf
https://repository.unair.ac.id/130825/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Description
Summary:Masih banyak puskesmas di Kabupaten Jombang yang cakupan imunisasinya belum mencapai target, beberapa diantaranya Puskesmas Peterongan dan Puskesmas Mayangan. Sehingga masih perlu dilakukan evaluasi yang mendalam terkait permasalahan tersebut, dengan demikian dapat dilakukan tindakan intervensi yang tepat. Pelaksanaan program imunisasi baduta (booster) di Puskesmas Peterongan dan Puskesmas Mayangan telah sesuai dengan pedoman yang ada. Namun masih ada yang perlu di evaluasi terkait kendala dan hambatan dalam pelaksanaannya sehingga dapat diperoleh solusi yang tepat untuk memecahkan permasalahan yang ada. Berdasarkan hasil yang diperoleh, permasalahan yang ditemukan adalah tingginya kekhawatiran ibu terhadap efek samping imunisasi, anggapan masyarakat bahwa imunisasi dasar saja sudah cukup, rendahnya komitmen bidan desa terhadap pelaksanaan program imunisasi, masih rendahnya dukungan masyarakat (tokoh agama, tokoh masyarakat, dll) dalam pelaksanaan program imunisasi Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang telah melaksanakan strategi promosi kesehatan. Diharapkan strategi yang dilakukan mampu berkembang dan inovatif untuk pelaksanaan imunisasi yang lebih baik. Rekomendasi promosi kesehatan yang diberikan dianalisis berdasarkan Piagam Ottawa Charter