PENGARUH PEMBERIAN SUSPENSI JENGGER AYAM (Crista) SEBAGAI ANTIVIRAL TERHADAP PERUBAHAN HISTOPATHOLOGI PARU-PARU AYAM LAYER YANG DIINFEKSI VIRUS Newcastle Disease (ND)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manfaat suspensi jengger ayam (Crista) dalam pengobatan New Castle Vesease (ND) pada ayam layer ditinjau dari histopathologi pam pam ayam layer Hewan coba ayam layer sebanyak 25 ekor dengan umur 3 millggu digllnakan dalam penelitian ini, Selama percobaan ana...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | English English |
Published: |
2002
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.unair.ac.id/131439/1/PENGARUH%20PEMBERIAN%20SUSPENSI%20JENGGER%20AYAM%20%28Crista%29%20-FAIZAL%20ZAKARIYA%20-%20ABSTRAK.pdf https://repository.unair.ac.id/131439/2/PENGARUH%20PEMBERIAN%20SUSPENSI%20JENGGER%20AYAM%20%28Crista%29%20-FAIZAL%20ZAKARIYA.pdf https://repository.unair.ac.id/131439/ http://www.lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | English English |
Summary: | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manfaat suspensi jengger ayam (Crista) dalam pengobatan New Castle Vesease (ND) pada ayam layer ditinjau dari histopathologi pam pam ayam layer Hewan coba ayam layer sebanyak 25 ekor dengan umur 3 millggu digllnakan dalam penelitian ini, Selama percobaan anak ayam tersebut dibeti pakan komersial Par-S dan Par-G, Rancangan percobaan yang diglmakan adalah rancangan acak lengkap ( Complete Random Design ) dengall meng!,'IIlIakan 5 perlakuan dan 5 lliangan, Keempat perJakuan ( perlakuan terapi dan perJakuan kontrol positif) diinfeksikau dellgan virus New Castle Desease (ND) dengan dosis 1 ml (106 ElDso), sedangkan pada kontrol negatif taupa diberikau perlakll3n apapun, Pengobatau dilakukan sekali sehari selama 21 hari, Data skor perubahan histhopathologi pam-pam ayam layer diuji dengan menggunakan uji KruskalWalls, Hasil penelitian menurut analisa statistik menunjukkan adanya perbedaan yang llyata sangat nyata (p ::; 0,01) antar perlakuan terapi suspensi jengger ayam (Cm/a) dengan dosis pengobatan 1,5 gramlekorfhari (P3) dengan nilai rata-rata (08,9 ± 1,98), I gram/ckorr11ari (P,j) dengan nilai rata-rata (12,3 ± 2,789) dan 0,5 gram/ekorlhari (Ps) dengan nilai rata-rata (\ 7,9 :t 1,74) terhadap perlakuan kontrol (PI) dengan nilai rata-rata (03,0 ± 1,34) dan (P2), serta adanya perbedaau efektifitas dari masing masing perlakuan terapi dimana pada P, lebib efek'tif dibanding P 4 dan P 5. |
---|