Prevalensi Helmintiasis pada Saluran Pencernaan Sapi Madura di Kecamatan Rubaru, Manding, dan Talango Kabupaten Sumenep
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi helmintiasis pada saluran pencemaan sapi Madura beserta jenis-jenis cacing yang menginfeksi serta untuk mengetahui pengaruh perbedaan jenis kelamin terhadap infeksi cacing saluran pencemaan sap1. Sapi Madura yang digunakan sebagai sampel adalah sa...
Saved in:
Summary: | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi helmintiasis pada saluran pencemaan sapi Madura beserta jenis-jenis cacing yang menginfeksi serta untuk mengetahui pengaruh perbedaan jenis kelamin terhadap infeksi cacing saluran pencemaan sap1. Sapi Madura yang digunakan sebagai sampel adalah sapi Madura dewasa. yang dipilih secara purposif Percobaan ini menggunakan metode non experimental · dengan melalui survei deskriptif. Penelitian menggunakan 120 sampel tinja sapi Madura dan diperiksa dengan metode natif, sedimentasi dan apung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prevalensi helmintiasis pada saluran pencemaan sapi Madura di Kecamatan Rubaru, Manding dan Talango Kabupaten Sumenep sebesar 60%. · Angka prevalensi untuk Kecamatan Rubaru, Manding dan Talango sebesar 22,5%, 17,5% dan 20%. Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan uji Khi-kuadrat dimana menunjukkan basil bahwa prevalensi infeksi cacing saluran pencemaan sapi Madura di Kecamatan Rubaru, Manding dan Talango tidak ada perbedaan (p > 0,05). Perbedaanjenis kelamin tidak menunjukkan pengarnh yang nyata (p > 0,05) terhadap infeksi parasit cacing saluran pencernaan sapi Madura. |
---|