Laporan Pelaksanaan Magang Di Dinas Kesehatan Kota Surabaya :Gambaran Pelaksanaan Program Pencegahan Dan Pengendalian Penyakit Tuberkulosis Sensitif Obat Kota Surabaya Tahun 2019
Tren jumlah seluruh kasus di kota Surabaya dari tahun 2017 hingga tahun 2019 cenderung mengalami peningkatan. Selama tahun 2017 hinggatahun 2019 seluruh kasus tuberkulosis secara berturut turut ebih tinggi pada laki-laki dibandingkan perempuan. Berdasarkan umur, seluruh kasus tuberkulosis elama ta...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian |
Published: |
2020
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.unair.ac.id/131960/1/laporan%20magang%20fix-dikonversi%20wildana.pdf https://repository.unair.ac.id/131960/ |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian |
Summary: | Tren jumlah seluruh kasus di kota Surabaya dari tahun 2017 hingga tahun 2019 cenderung mengalami peningkatan. Selama tahun 2017 hinggatahun 2019 seluruh kasus tuberkulosis secara berturut turut ebih tinggi pada laki-laki dibandingkan perempuan. Berdasarkan umur, seluruh kasus tuberkulosis elama tahun 2017 hingga tahun 2019 mayoritas berada pada kelompok umur 45-54 tahun (masa lansia awal). Berdasarkan hasil pemetaan kasus tuberkulosis menurut tempat diketahui bahwa kasus tuberkulosis bisa terjadi menyebar di seluruh wilayah kota Surabaya, dengan wilayah yang memiliki jumlah kasus tuberkulosis tertinggi adalah wilayah kerja Puskesmas Perak Timur. Tren Capaian Angka notifikasi Kasus (CNR) Kota surabaya mengalami kenaikan. Selama tahun 2017 hingga tahun 2019 meskipun terjadi peningkatan capaian CNR seluruh kasus tuberkulosis tetapi di tahun 2018 dan 2019 capaian tersebut belum memenuhi targer CNR seluruh kasus tuberkulosis. Tren penemuan kasus (CDR) Tuberkulosis di kota Surabaya dari tahun 2017 hingga tahun 2019 cenderung mengalami peningkatan, tetapi data capaian CDR seluruh kasus tuberkulosis tahun 2019 belum memenuhi target. Selama tahun 2017-2019 terjadi peningkatan angka keberhasilan pengobatan seluruh kasus tuberkulosis di surabaya selama 3 tahun berturut-turut. Data capaian keberhasilan pengobatan tahun 2019 telah mencapai target indikator keberhasilan pengobatan tuberkulosis nsional. Puskesmas dengan jumlah seluruh kasus tuberkulosis tertinggi berada pada wilayah Puskesmas Perak Timur. Capaian SPM Tuberkulosis tahun 2019 sudah memenuai target capaian standar pelayanan minimum.
Hasil identifikasi masalah dengan menggunakan metode USG didapatkan hasil bahwa capaian angka penemuan kasus (CDR) yang belum memenuhi target menjadi prioritas masalah. Akar penyebab masalah dari capaian angka penemuan kasus (CDR) yang belum memenuhi target dilihat dari Man, Method, Money, Market dan Material adalah karena Kurang terjaringnya pasien tuberkulosis baru, Jumlah kader TUBERKULOSIS terbatas, penolakan jika ada anggota keluarga yang menjadi kader Tuberkulosis, kurangnya minat masyarakat untuk menjadi kader Tuberkulosis, Rendahnya pelaporan kasus TUBERKULOSIS, Kurangnya jumlah tenaga kesehatan dipuskesmas, Pemegang program TUBERKULOSIS di puskesmas memiliki beban kerja ganda, Terlambatnya penemuan kasus oleh satgas, Ketidak seimbangan jumlah satgas dengan wilayah kerja puskesmas, Penolakan 40 dari masyarakat saat investigasi kontak dan Tidak semua suspek dapat mengeluarkan dahak secara maksimal |
---|